Berita

Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan saat berkampanye di Pasar Kepuh, Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (9/12)/Ist

Politik

Kampanye di Tanah Kelahiran, Anies Bawa Misi Harga Bapok Murah dan Petani Sejahtera

SABTU, 09 DESEMBER 2023 | 12:57 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peningkatan pendapatan petani hingga stabilitas harga pangan menjadi misi yang dibawa Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan saat berkampanye di Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (9/12).

Dalam kampanyenya, Anies turut didampingi sang istri, Fery Farhati. Mereka bertemu dengan para pedagang di Pasar Kepuh, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Tak cuma pedagang, Anies juga berinteraksi langsung dengan sejumlah warga yang tengah berbelanja di Pasar Kepuh, sembari menyampaikan pengalamannya saat masih kecil hidup di Kuningan.

"Dulu masa kecil saya suka jalan-jalan, belanja ke sini pagi-pagi cari jajanan. Tadi keliling pasar, harganya murah atau mahal? Mahal atau murah?" tanya Anies kepada ibu-ibu yang tengah asik berbelanja.

Jawaban dari ibu-ibu yang ditanya Anies, ternyata mengeluhkan harga bahan pokok (bapok) yang menurut mereka masih tergolong mahal.

"Mau diteruskan? Tidak mau diterusin? Jadi maunya apa?" sergah Anies bertanya.

Sontak, para ibu-ibu tersebut menyampaikan keinginan agar adanya perubahan nyata bagi kehidupan masyarakat, termasuk terjangkaunya harga bapok.

Karena itu, Anies menyampaikan gagasannya terkait harga pangan yang murah, dan tidak membuat kelompok petani merugi.

"Jadi kita ingin harga kebutuhan pokok terjangkau, petaninya juga hidupnya makmur. Kalau sekarang, harganya mahal tapi petaninya miskin. Karena upahnya malang di jalan, pedagangnya juga tidak laris-laris," tuturnya.

"Insyaallah kita akan bikin pasar-pasarnya AMIN. Pasar yang alhamdulillah laris, insyaallah modalnya gampang, irit biayanya dan nyaman tempatnya. Kuningan nanti akan menjadi Pasar Amin," demikian Anies.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya