Berita

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada Jumat 8 Desember 2023/Net

Dunia

AS Veto Resolusi DK PBB Soal Gencatan Senjata di Jalur Gaza

SABTU, 09 DESEMBER 2023 | 10:11 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) gagal menyepakati resolusi gencatan senjata segera di Jalur Gaza setelah Amerika Serikat (AS) mengeluarkan hak vetonya pada Jumat (9/12).

Wakil Tetap AS di PBB, Robert Wood, mengatakan pihaknya menjatuhkan hak veto karena resolusi yang dikeluarkan dinilai terlalu terburu-buru bahkan gencatan senjata secara spesifik tidak menyertakan prasyarat di dalamnya.

"Resolusi ini masih berisi seruan untuk gencatan senjata tanpa syarat. Resolusi ini akan membuat Hamas dapat mengulangi apa yang mereka lakukan pada 7 Oktober,” ungkap Wood, seperti dimuat Al Arabiya.


Dalam pemungutan suara, 13 anggota DK PBB mendukung rancangan resolusi singkat yang diajukan Uni Emirat Arab (UEA). Sementara Inggris salah satu pemilik hak veto memilih abstain.

Wakil Tetap UEA di PBB, Lana Nusseibeh, mengaku kecewa dengan keputusan AS dan mekanisme di DK PBB.

“Sayangnya dewan ini tidak dapat menuntut gencatan senjata kemanusiaan," ungkapnyam

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, dan negara-negara Arab terus melakukan upaya untuk mendorong agar resolusi konflik segera tercapai. Terlebih korban jiwa di pihak Palestina setelah dua bulan perang jumlahnya terus meningkat hingga 17.487 jiwa.

Bulan lalu, delegasi negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Liga Arab melakukan kunjungan ke negara-negara pemilik hak veto yakni China, Rusia, Inggris, dan Prancis, untuk mendorong dukungan mereka terhadap gencatan senjata di Jalur Gaza.

Jelang pemungutan suara di DK PBB, Guterres menegaskan bahwa kebrutalan yang dilakukan oleh Hamas tidak akan pernah bisa membenarkan hukuman kolektif terhadap rakyat Palestina.

Guterres menerapkan Pasal 99 Piagam PBB yang jarang digunakan untuk menarik perhatian Presiden Dewan Keamanan PBB Jose Javier de la Gasca Lopez Dominguez.

Dalam surat yang dilayangkan, Guterres memperingatkan bahwa konflik Israel-Hamas dapat memperburuk ancaman terhadap pemeliharaan perdamaian dan keamanan internasional.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya