Anies Baswedan saat menjajal mobil Formula E/Net
Pasangan Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar siap menghadapi debat Capres-cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa mendatang (12/12).
Tema debat pertama adalah Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga.
"Pasangan Amin siap menghadapi debat, apapun topiknya dan bagaimanapun teknisnya," kata Jurubicara Tim Nasional Anies-Muhaimin (Timnas Amin), Billy David Nerotumilena, saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (8/12).
Billy meyakinkan Anies dan Muhaimin memiliki rekam jejak dan karya yang jelas dalam pemerintahan dan konsisten mendukung pemberantasan korupsi.
Hal itu dibuktikan saat Anies dan Muhaimin bersedia memberikan kesaksian kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan kasus korupsi yang sedang didalami.
Saat itu, Anies dipanggil lembaga antirasuah untuk menjadi saksi dugaan korupsi gelaran Formula E dan Muhaimin dipanggil untuk menjadi saksi kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tahun 2012.
Timnas Amin pun tak khawatir jika isu korupsi Formula E dimanfaatkan pasangan calon sebelah untuk menjatuhkan jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu.
"Kasus Formula E sudah clear dan tidak ada lagi proses yang berlanjut. Justru sebaliknya Pak Anies punya rekam jejak yang panjang dalam upaya pemberantasan korupsi," tegas Billy.
"Pernah jadi ketua komisi etik KPK ketika kasus cicak buaya, inisiatif mata kuliah anti korupsi di Paramadina dan di Jakarta membentuk KPK Ibukota," pungkasnya.