Berita

Disabilitas dialog bersama calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo di Loka Bina Karya Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/12)/Ist

Politik

Ganjar Janjikan Kemudahan Akses Pendidikan bagi Disabilitas

SELASA, 05 DESEMBER 2023 | 16:57 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Akses pendidikan bagi penyandang disabilitas yang belum merata di setiap provinsi disuarakan dalam dialog bersama Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, di Loka Bina Karya, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/12).

Pada pertemuan itu, Ganjar mendapat keluhan dari seorang penyandang disabilitas bernama Umar Fauzan, soal pemerataan pendidikan yang dipandang belum merata.

"Karena ini akan berkaitan dengan SDM, kalau di kota besar teman-teman disabilitas bisa akses pendidikannya sampai ke S2 dan S3, ini perlu kepedulian dari pemerintah," kata Umar Fauzan.


Umar Fauzan bertanya kepada Ganjar, jika terpilih menjadi presiden, bagaimana komitmen untuk memberikan akses pendidikan yang merata bagi para disabilitas yang merata di daerah.

Mendapatkan pertanyaan itu, Ganjar mengatakan akses pendidikan sangatlah penting bagi semua kalangan, begitu juga dengan kelompok disabilitas.

"Kalau anak-anak ini dia punya prestasi bagus, dia bisa sampai S3, tidak peduli apakah dia selama ini yang mengikuti jalan jalur biasa atau berkebutuhan khusus," kata Ganjar.

"Karena negara memberikan jaminan itu tidak pandang bulu," sambung politisi PDI Perjuangan itu.

Dikatakan Ganjar, sejatinya aturan bagi para disabilitas untuk mendapatkan askes yang merata sudah ada. Tinggal bagaimana melaksanakan aturan itu secara baik dan benar.

Ganjar mencontohkan, ketika menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, dia mempunyai pengalaman bagaimana memprioritaskan penyandang disabilitas, kaum perempuan dan anak-anak, saat menyusun program pembangunan.

"Saya sudah pengalaman ketika musrenbang melibatkan mereka dan menjadi kelompok pertama menyampaikan pendapat," katanya.

Maka dari itu, masih kata Ganjar, program ramah disabilitas yang pernah dilakukannya, akan kembali dilakukan jika menjadi Presiden.

"Karena praktik sudah ada, maka saya mereplikasi saja," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya