Berita

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Syafuan Rozi/Net

Politik

Peneliti BRIN: Platform Kerja Ganjar-Mahfud Jelas dan Rasional

SABTU, 02 DESEMBER 2023 | 20:26 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pasangan calon presiden dan wakil presiden sudah mulai gencar mengampanyekan visi-misi untuk meraup suara publik jelang Pilpres 2024.

Pandangan Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Syafuan Rozi, dari tiga pasangan capres-cawapres 2024, pasangan Ganjar-Mahfud dinilai cukup fokus terhadap isu ketahanan pangan, lapangan kerja, hingga isu ekonomi dan buruh.

Hal itu disampaikan Syafuan Rozi merespons survei Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) terkait elektabilitas Capres-cawapres di kalangan buruh. Dalam survei tersebut, persentase Ganjar-Mahfud terkait kepedulian atas buruh dan ketenagakerjaan mencapai 68 persen. Pasangan Anies-Cak Imin 12,5 persen, dan Prabowo-Gibran 10,75 persen.

"Dalam penilaian saya, sejauh ini baru platform kerja pasangan Ganjar-Mahfud jelas dan rasional," kata Syafuan Rozi dalam keterangannya, Sabtu (2/12).

Di sisi lain, Syafuan Rozi menilai isu buruh, ketahanan pangan, penciptaan lapangan kerja hingga ekonomi menjadi tantangan terberat bagi ketiga pasangan untuk mengarungi pemerintahan mendatang.

"Bisa jadi, faktor itu pula yang membuat dukungan publik kepada Ganjar-Mahfud semakin kuat, khususnya kalangan buruh," lanjut Syafuan.

Tantangan lain bagi Capres-Cawapres, adalah kesempatan demografi. Usia produktif masyarakat yang diproyeksikan masih meningkat hingga 2030 mendatang perlu direspons lebih serius dalam mewujudkan Indonesia.

"Penentunya terletak pada agenda kerja setiap kontestan untuk memformulasikan integrasi dan konektivitas antara sektor industri dengan penyerapan sektor tenaga kerja," tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya