Berita

Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan/Net

Politik

Repnas Tolak Gagasan Anies Ganti Food Estate Jadi Contract Farming

JUMAT, 01 DESEMBER 2023 | 11:42 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Gagasan calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan soal kesejahteraan pangan, mendapat kritik dari Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas).

Ketua Tim Repnas, Anggawira berpendapat, konsep contract farming yang disodorkan Anies terkait kesejahteraan pangan tidak lebih baik daripada gagasan food estate Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, pelaksanaan program food estate yang ditugaskan kepada Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto merupakan program yang lebih lengkap dari hulu ke hilir, jika dibandingkan dengan contract farming.

"Food estate ini ekosistem yang saling support. Kalau contract farming itu hanya membahas sebagian saja dan tidak menyelesaikan semuanya," ujar Angga dalam keterangannya, Jumat (1/12).

Dia menganggap, konsep contract farming merupakan bagian dari food estate, dan bahkan terdapat kelemahan berupa tidak adanya upaya penyediaan lahan pertanian.

Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) ini menjelaskan bahwa food estate memmbuat daya saing produk lokal semakin meningkat.

Sebagai contoh, dia menyebutkan dampak program food estate adalah dapat menekan impor komoditas pangan, daya saing harga produk komoditas pangan lokal meningkat, dan biaya produksi menjadi lebih murah.

"Food estate ini membuka lahan bagi petani maupun pihak swasta, dan mereka bisa memakai lahannya untuk bertani dan kemudian hasil produknya dibeli oleh BUMN Pangan (ID Food)," demikian Angga.

Mengacu data Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), food estate yang digagas Presiden Jokowi tersebar di sejumlah kawasan yakni di Kalimantan Barat (120 ribu hektare), Kalimantan Tengah (180 ribu hektare), Kalimantan Timur (10 ribu hektare), Maluku (190 ribu hektare), Papua (1,2 juta hektare), Sumatera Utara (1.000 hektare), dan Nusa Tenggara Timur (365 hektare).

Anies menyampaikan gagasan contract farming saat menghadiri acara "Konferensi Anak Muda Pulihkan Indonesia" yang digelar Wahana Lingkungan Hidup (Walhi), di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11).





Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya