Berita

Kepala Menteri Negara Bagian Uttarakhand, Pushkar Singh Dhamie menyapa seorang pekerja yang diselamatkan dari lokasi terowongan yang runtuh/Net

Dunia

Terjebak Selama 17 Hari di Terowongan, 41 Pekerja Proyek India Berhasil Selamat

KAMIS, 30 NOVEMBER 2023 | 19:24 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah terjebak di reruntuhan proyek terowongan Chardham India selama 17 hari, 41 pekerja yang ada di dalamnya berhasil diselamatkan.

Mengutip laporan ANI News pada Kamis (20/11), para pekerja telah terjebak sejak 12 November lalu, ketika tanah longsor menyebabkan sebagian terowongan sepanjang 4,5 meter yang tengah dibangun runtuh.

Jurubicara pemerintah negara bagian Uttarakhand, Kirti Panwar mengatakan bahwa tim penyelamat terpaksa melakukan penggalian manual setelah mesin bor rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi pekan lalu.

"Belasan pria bekerja semalaman untuk menggali bebatuan dan puing-puing secara manual, bergantian mengebor menggunakan alat pengeboran genggam," ungkapnya.

Pihak berwenang telah memasok makanan panas kepada para pekerja yang terperangkap melalui pipa berukuran 6 inci (15 sentimeter) setelah berhari-hari bertahan hidup hanya dengan makanan kering yang dikirim melalui pipa yang lebih sempit.

Para pekerja proyek mendapatkan oksigen melalui pipa terpisah, dan lebih dari selusin dokter, termasuk psikiater, berada di lokasi untuk memantau kesehatan mereka.

Sebagian besar pekerja yang terjebak adalah buruh migran dari berbagai negara. Banyak dari keluarga korban yang sengaja menginap di lokasi kejadian selama berhari-hari untuk mendapatkan informasi terkini mengenai upaya penyelamatan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya