Berita

Presiden KSPN Ristadi (tengah) usai bertemu Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu malam (29/11)/RMOL

Politik

Temui Prabowo, KSPN Suarakan Keadilan Upah Minimum

RABU, 29 NOVEMBER 2023 | 23:26 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) curhat ke Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto soal upah minimum di daerah yang masih jauh di atas kata sejahtera.

Hal itu disampaikan Presiden KSPN Ristadi ketika mengunjungi Prabowo yang didampingi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu malam (29/11).

"Temen-temen tentu tahu, upah minimum senjang antar daerah, di sini sangat tinggi sekitar Rp5 jutaan," kata Ristadi di lokasi.

"Tapi daerah Yogyakarta, itu masih dalam satu wilayah di Jawa Barat itu Banjar. Banjar itu kurang lebih sekitar Rp2 juta," imbuhnya.

Menurutnya, ketimpangan upah yang sangat tinggi. Dia mencontohkan masyarakat di Karawang dan pekerja buruh bisa mengalami pertumbuhan ekonomi dengan baik tapi yang di Banjar tidak menikmati.

"Maka ini harus ada aturan yang bisa dirubah agar bagaimana kesenjangan upah minimum antar daerah ini, pelan-pelan, tahun demi tahun itu bisa didekatkan," tegasnya.

"Nah, kenapa ini harus dilakukan selain pemerataan ekonomi, juga soal keadilan. Keadilan bagi siapa? Ya keadilan bagi pekerja dan bagi pengusaha," imbuhnya.

Pihaknya juga menyampaikan kepada Prabowo soal keadilan bagi para pekerja buruh.

"Pertama, soal penghargaan terhadap skill. Pekerja yang sama-sama punya kemampuan, skill, umpama dia punya kemampuan untuk menjahit di kerja, di Karawang dia diupah Rp5 juta," demikian Ristadi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya