Berita

Ilustrasi Pemilu 2024/RMOL

Politik

Netralitas Kunci Wujudkan Pemilu 2024 Berjalan Demokratis

RABU, 29 NOVEMBER 2023 | 13:56 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Netralitas menjadi kunci mutlak dalam mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 berlangsung demokratis.

Co Captain Timnas Anies-Muhaimin, Al Muzzammil Yusuf berujar, netralitas akan menentukan sejauh mana proses pemilihan berjalan adil dan bebas dari intervensi pihak-pihak tertentu.

"Netralitas Pemilu harus menjadi gerakan bersama. Gerakan ini sudah dimulai dari DKPP, Bawaslu, gerakan parlemen, dan gerakan masyarakat,” kata Al Muzammil dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/11).


Menurutnya, semua pihak harus memastikan Pemilu berlangsung tanpa intimidasi atau tekanan dari pihak mana pun. Termasuk partai politik, calon legislatif, calon presiden dan calon wakil presiden diberi kesempatan yang sama untuk bersaing dan menyampaikan visi-misinya.

Sementara itu, peneliti Formappi, Lucius Karus menyoroti kinerja Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang dinilai belum menjalankan tugas sebagaimana mestinya.

Menurutnya, Bawaslu perlu bertindak lebih tegas terhadap dugaan-dugaan pelanggaran di masa kampanye Pemilu yang sudah dimulai dan akan berakhir pada 10 Februari 2024 nanti.

"Bawaslu terlalu lembek dalam proses tahapan Pemilu saat ini. Ia tidak berlaku sebagai pengawas, melainkan hanya berlaku sebagai pengamat,” kritik Lucius Karus dalam diskusi bertema 'Kualitas Demokrasi dan Kepemimpinan Indonesia Akan Diuji Melalui Netralitas Pemilu 2024', Selasa kemarin (28/11).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya