Berita

Orang-orang bereaksi ketika mendengar berita pembebasan sandera Israel yang ditahan oleh Hamas di jalur Gaza, di Tel Aviv, Israel, pada hari Jumat, 24 November 2023/Net

Dunia

Hari Pertama Gencatan Senjata, Israel-Hamas Lakukan Pertukaran Sandera dan Tahanan Hingga 63 Orang

SABTU, 25 NOVEMBER 2023 | 10:03 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah gencatan senjata empat hari diterapkan pada Jumat (24/11), pihak berkonflik yakni Israel dan Hamas memulai pertukaran sandera dan tahanan untuk pertama kalinya.

Mengutip Associated Press, Hamas membebaskan 24 warga Israel yang mereka sandera sejak serangan mendadak di wilayah Selatan pada 7 Oktober lalu.

Sementara itu, Israel bersedia menyerahkan 39 warga Palestina yang mereka tahan di penjara Tepi Barat.


Menurut tayangan langsung di TV Al-Qahera yang dikelola pemerintah Mesir, barisan ambulans muncul dari Gaza melalui Penyeberangan Rafah ke Mesir membawa para sandera Israel yang dibebaskan.

"Warga Israel yang dibebaskan termasuk sembilan wanita dan empat anak berusia 9 tahun ke bawah. Militer mengatakan mereka dibawa ke rumah sakit di Israel untuk bertemu kembali dengan keluarga mereka," ungkap laporan tersebut.

Beberapa jam kemudian, 24 wanita Palestina dan 15 remaja yang ditahan di penjara Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur dibebaskan.

"Ratusan warga Palestina di kota Beituna keluar dari rumah mereka untuk merayakannya, membunyikan klakson dan menyalakan kembang api yang menerangi langit malam," tulis AP.

Para remaja Palestina dipenjara karena pelanggaran ringan seperti melempar batu. Para wanita termasuk beberapa orang yang dihukum karena mencoba menikam tentara Israel, dan lainnya yang ditangkap di pos pemeriksaan di Tepi Barat.

Menurut Kelompok Tahanan Palestina, sebuah kelompok advokasi, Israel saat ini berada dalam kondisi yang demikian menahan 7.200 warga Palestina, termasuk sekitar 2.000 orang yang ditangkap sejak dimulainya perang.

Berdasarkan kesepakatan yang diraih kedua belah pihak, selama empat hari gencatan senjata, Hamas akan membebaskan sedikitnya 50 sandera, dan Israel 150 tahanan Palestina selama empat hari.

Kedua belah pihak memulai dengan perempuan dan anak-anak. Israel akan memperpanjang gencatan satu hari tambahan jika Hamas bersedia membebaskan 10 sandera tambahan.

Gencatan senjata memberikan kesempatan bagi penduduk Gaza yang mengungsi untuk mengatur napas setelah berminggu-minggu mengungsi untuk mencari perlindungan, mencari makanan dan mengkhawatirkan keluarga mereka.

Setelah gencatan senjata dimulai pukul 07.00 waktu setempat, ratusan truk pengangkut bantuan dan bahan bakar masuk dari Mesir.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya