Berita

Relawan MER-C Indonesia yang ada di Jalur Gaza, Fikri Rofiul Haq/Net

Dunia

Gencatan Senjata di Gaza Utara Berlangsung Enam Jam per Hari

JUMAT, 24 NOVEMBER 2023 | 17:28 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Gencatan senjata yang disepakati oleh Israel dan Hamas resmi diberlakukan mulai Jumat (24/11), pukul 7 pagi waktu setempat.

Menurut laporan salah satu relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia yang ada di Jalur Gaza, Fikri Rofiul Haq mengatakan penerapan gencatan senjata di utara dan selatan Gaza berbeda.

Kepada Kantor Berita Politik RMOL, Fikri menjelaskan bahwa di Gaza Selatan, tempat dirinya mengungsi bersama relawan dan ratusan warga lain, gencatan senjata akan berlangsung selama empat hari ke depan.


Namun beda halnya dengan yang terjadi di Gaza Utara. Fikri menyebut wilayah itu merupakan zona perang yang mencekam, sehingga penerapan gencatan senjata hanya diberlakukan selama enam jam per hari.

"Gencatan senjata berlaku selama empat hari di Gaza Selatan. Sementara di jalur Gaza bagian Utara hanya berlaku enam jam setiap harinya," ungkapnya.

Menurut kesaksian Fikri, sejak gencatan senjata diberlakukan, dia tidak mendengar lagi suara ledakan seperti dua hari sebelumnya.

"Suara ledakan kemarin masih terdengar, dua kali pada Rabu malam (22/11) dan Kamis malam (23/11). Namun setelah adanya gencatan senjata yang berlaku pada jam 7 pagi waktu Gaza, kami tidak mendengar kembali," ungkapnya.

Saat ini Fikri bersama dua relawan Indonesia lainnya yakni Reza Aldilla Kurniawan dan Farid Zanzabil dalam kondisi baik dan sehat di salah satu Madrasah Jenin, dekat Rumah Sakit Eropa.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya