Berita

Calon Presiden RI, Prabowo Subianto/Repro

Politik

Prabowo Subianto: Ekonomi Kapitalisme Tidak Mungkin Membawa Kesejahteraan

JUMAT, 24 NOVEMBER 2023 | 17:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Calon Presiden Prabowo Subianto menentang praktik ekonomi kapitalisme karena akan menyengsarakan rakyat.

Hal itu ditegaskan saat berbicara masalah ekonomi dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jawa Timur, Jumat (24/11).

"Saya mengatakan, ekonomi kapitalis neoliberal keliru, ini sistem yang salah. Tidak mungkin membawa kesejahteraan kepada rakyat Indonesia," kata Prabowo.

Menteri Pertahanan RI ini menuturkan, masyarakat Eropa dan Amerika telah meninggalkan sistem kapitalisme dan neoliberal lantaran tidak mampu menyejahterakan rakyat.

Oleh karenanya, praktik ekonomi kapitalisme juga tidak bisa dibiarkan berkembang di Indonesia.

"Sistem kita adalah ekonomi Pancasila, ekonomi yang membela rakyat kecil," katanya.

Di sisi lain, Menteri Pertahanan RI ini tidak menampik bahwa ekonomi tidak bisa dilepaskan dari kepentingan politik.

"Kita tidak bicara ekonomi saja, para ekonom yang hanya bicara ekonomi itu salah, itu keliru. Ekonomi bagian dari politik. (termasuk) Geografi, demografi, SDA, ekonomi, militer, dan kejiwaan (psikologi)," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya