Berita

Rektor UMJ, Profesor Mamun Murod/RMOL

Politik

Rektor UMJ Pastikan Tak Ada Intimidasi atau Kekerasan pada Mahasiswa usai Dialog Ganjar-Mahfud

JUMAT, 24 NOVEMBER 2023 | 17:21 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tidak ada intimidasi dan kekerasan baik dari tim Ganjar Pranowo atau petugas keamanan pada mahasiswa saat acara diskusi public Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Tangerang Selatan, Banten, pada Kamis (23/11).

Begitu dikatakan Rektor UMJ, Profesor Mamun Murod, menanggapi adanya sejumlah mahasiswa terlibat ricuh dengan petugas keamanan di area Auditorium KH Ahmad Azhar, usai dialog yang dihadiri Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tuntas digelar.

"Itu tidak benar (ada intimidasi dan kekerasan dari tim Ganjar). Keributan itu terjadi antara mahasiswa dengan para seniornya yang marah melihat adik-adiknya tidak punya etika dan sopan santun," ujar Mamun Murod kepada wartawan, Jumat (24/11).


Disampaikan Mamun, senior yang sesama kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), merasa jengkel dengan sikap adik-adiknya yang tidak mencerminkan kebaikan. Apalagi, sikap mereka itu dilakukan di acara PP Muhammadiyah yang dihadiri tokoh-tokoh Muhammadiyah dari seluruh Indonesia.

"Para alumni IMM itu jengkel melihat adik-adiknya yang berteriak di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Saya tahu itu dan para alumni juga sudah lapor ke saya," tuturnya.

Mamun juga mengomentari pemberitan bahwa adanya pelarangan mahasiswa untuk bertanya pada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Dia memastikan dalam acara yang digelar PP Muhammadiyah itu, pihak moderator sudah memberikan waktu bertanya pada peserta diskusi baik dari umum maupun perwakilan mahasiswa selain para panelis.

"Namun karena waktu terbatas, tidak semua bisa diakomodir. Jadi tidak ada pelarangan, moderator dalam hal ini Prof Abdul Muti yang sudah mengatur flow (jalannya) diskusi," terangnya.

Termasuk terkait isu pelarangan mahasiswa untuk yang ingin masuk ke dalam ruangan diskusi. Mamun menerangkan jika dalam acara itu, peserta murni undangan dari berbagai elemen Muhammadiyah termasuk perwakilan mahasiswa.

"Jadi memang itu undangan terbatas, tidak semua bisa masuk. Dari mahasiswa juga sudah kami undang, ada perwakilan BEM, perwakilan IMM se UMJ dan se Jabodetabek serta perwakilan mahasiswa lainnya," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya