Berita

Anggota DPD RI, Fahira Idris/Ist

Politik

Cita-cita Indonesia Emas Bisa Gagal, Capres Diminta Serius Atasi Stunting

KAMIS, 23 NOVEMBER 2023 | 23:04 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2024 diminta menjadikan masalah stunting sebagai salah satu fokus utama program kerja.

Permintaan itu disampaikan anggota DPD RI, Fahira Idris. Menurutnya, masalah stunting berpotensi mengganjal cita-cita Indonesia Emas 2045.

Untuk itu Capres-Cawapres harus memiliki pendekatan menyeluruh untuk mencegah stunting.

“Jika ingin menurunkan angka stunting, juga harus punya program peningkatan gizi buat ibu hamil," kata Fahira, lewat keterangan tertulis, Kamis (23/11).

"Bahkan, jika ingin lebih progresif, para Capres juga harus punya program peningkatan gizi periode pra konsepsi, untuk wanita usia subur dan remaja,” sambung senator Jakarta itu.

Merujuk Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, sebanyak 48,9 persen ibu hamil di Indonesia menderita anemia, dan sebagian lainnya mengalami gangguan kurang energi kronis (KEK).

Akibatnya, prevalensi bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) yang merupakan salah satu penyebab utama stunting, masih tinggi, sekitar 6,2 persen. Selain itu, pemberian ASI, makanan, dan pola asuh pada periode 0-23 bulan yang tidak tepat, akan mengganggu tumbuh kembang anak.

“Jadi untuk menurunkan angka stunting harus dilakukan dari pemenuhan kebutuhan nutrisi, dimulai dari saat Ibu hamil," pungkas aktivis perlindungan anak itu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya