Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Ist

Politik

Indonesia Siap Jembatani ASEAN Wujudkan Epicentrum of Growth Ekonomi Berkelanjutan

RABU, 22 NOVEMBER 2023 | 17:32 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Indonesia menjembatani kemakmuran ekonomi negara-negara anggota ASEAN dengan mendorong terwujudnya epicentrum of growth melalui penerapan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto saat mewakili Presiden Joko Widodo dalam membuka acara The 41st Conference ASEAN Federation of Engineering Organization yang diselenggarakan Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan ASEAN Federation of Engineering Organisations (AFEO) di Bali International Convention Center, Rabu (22/11).

“Minggu lalu saya bersama Bapak Presiden menghadiri APEC Summit, dan vibrant ASEAN sebagai epicentrum of growth dilihat oleh semua negara,” kata Airlangga.


Pada Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023, terdapat 16 Priority Economic Deliverables (PED) yang menggarisbawahi peran penting ekonomi berkelanjutan untuk masa depan yang berketahanan.

Tujuan ini mencakup kerangka kerja yang lebih luas untuk pengembangan electric vehicle (EV), peningkatan keuangan berkelanjutan, standardisasi implementasi SDGs, mempromosikan transisi energi, peningkatan interkonektivitas energi, dan kapitalisasi ekonomi biru.

ASEAN juga telah merumuskan dan mengembangkan berbagai inisiatif untuk mendukung penerapan ekonomi hijau melalui ASEAN Leaders’ Declaration on Developing Regional Electric Vehicle Ecosystem.

Ketua Umum Partai Golkar ini menjelaskan, pengembangan EV ecosystem akan dapat mengurangi ketergantungan energi, terutama imported fuel.
 
“Kita perlu membangun EV ecosystem dari hulu. Dan ini PR untuk kita semua sebagai engineer,” kata Menko Airlangga.

Untuk memfasilitasi pembangunan berkelanjutan, mendorong praktik ramah lingkungan, meningkatkan kesejahteraan sosial, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan, Indonesia juga menyelenggarakan ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF).

AIPF memiliki serangkaian hasil nyata yang terdiri dari 93 proyek, dengan nilai agregat sekitar 38,2 miliar dolar AS yang dirancang untuk menyelaraskan dengan infrastruktur ramah lingkungan dan rantai pasokan yang fleksibel, inovasi dan pembiayaan berkelanjutan, serta transformasi digital.

“Indonesia juga telah menjajaki potensi sel bahan bakar hidrogen. Hidrogen merupakan teknologi yang menjanjikan yang bisa digunakan tidak hanya untuk otomotif,” tutup Airlangga.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya