Berita

Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Satya Narayana Nadella berbicara di acara langsung Microsoft di wilayah Manhattan, New York City, 26 Oktober 2016/Net

Tekno

Tak Mau Disalip Google, Microsoft Langsung Rekrut Altman dan Brockman sebagai Kepala Peneliti

SELASA, 21 NOVEMBER 2023 | 10:45 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tidak butuh waktu lama bagi Sam Altman dan Greg Brockman untuk mendapatkan pekerjaan baru setelah keduanya dipecat dari OpenAI, perusahaan yang mereka dirikan.

Altman bersama Brockman serta staf kunci lainnya, langsung direkrut Microsoft pada Senin (20/11), sebuah langkah yang menurut para ahli dilakukan untuk mencegah potensi perpindahan ke pesaing dan membantu memperdalam keunggulannya dalam perlombaan kecerdasan buatan.

“Kami sangat gembira untuk menyampaikan kabar bahwa Sam Altman dan Greg Brockman, bersama rekan-rekannya, akan bergabung dengan Microsoft untuk memimpin tim peneliti AI tingkat lanjut yang baru,” tulis Satya Nadella, CEO Microsoft di akun X, seperti dikutip dari Reuters.


Ia menambahkan siap menyediakan sumber daya yang diperlukan oleh kedua pendiri OpenAI tersebut.

Para analis mengatakan, langkah ini memastikan "anak emas AI" akan tetap bersama Microsoft, mengingat saat ini perusahaan tersebut sedang bersaing dengan Google milik Alphabet (GOOGL.O) untuk mendominasi industri AI yang baru lahir.

“Jika Microsoft kehilangan Altman, dia bisa saja pindah ke Amazon, Google, Apple, atau sejumlah perusahaan teknologi lainnya,” kata analis Wedbush Securities, Dan Ives.

“Sebaliknya, dia kini berada dengan aman di markas besar Microsoft. Kami melihat Microsoft sekarang berada dalam posisi yang lebih kuat dengan Altman dan Brockman di Microsoft yang menjalankan AI," katanya.

Altman akan memimpin tim peneliti baru di raksasa perangkat lunak tersebut menyusul pemecatannya yang mengejutkan oleh OpenAI yang mengejutkan industri teknologi. Dia akan bergabung dengan Brockman, serta peneliti lain termasuk Szymon Sidor.

Para analis juga mengatakan lebih banyak karyawan dapat beralih ke Microsoft karena gejolak ini dapat berdampak pada penjualan saham startup senilai 86 miliar dolar AS, yang berpotensi mempengaruhi pembayaran staf di OpenAI.

"Anak perusahaan nirlaba OpenAI akan melakukan penilaian sekunder dengan valuasi 80 miliar dolar AS lebih. 'Unit Partisipasi Laba' ini akan bernilai 10 juta dolar lebih untuk karyawan kunci. Cukuplah untuk mengatakan bahwa hal ini tidak akan terjadi sekarang," kata chip buletin industri SemiAnalysis.

Beberapa karyawan startup tersebut, termasuk mantan CEO sementara Mira Murati, mengatakan dalam postingan di platform media sosial X pada Senin bahwa OpenAI tidak ada artinya tanpa orang-orangnya.

Di Microsoft, tim yang dipimpin Altman juga kemungkinan akan memiliki lebih banyak akses terhadap daya komputasi yang diperlukan karena perusahaan tersebut adalah pemain cloud terbesar kedua di AS dan telah berkomitmen untuk menghabiskan miliaran dolar guna memperluas kapasitas pusat datanya.

“Jika tim mengambil jalur startup, mereka harus menghabiskan banyak waktu untuk membangun kembali GPT-4. Sebaliknya, di Microsoft mereka akan memiliki akses ke sebagian besar IP yang mereka perlukan untuk produk masa depan,” kata SemiAnalysis.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya