Berita

RS Indonesia di Gaza/Net

Dunia

Korban Bergelimpangan di Lantai dan Luar RS Indonesia Gaza

SENIN, 20 NOVEMBER 2023 | 18:07 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korban jiwa akibat serangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza bagian utara terus berjatuhan.

Pasukan Israel mengepung RS Indonesia dengan tank-tank, sembari terus melancarkan serangan udara pada Senin (20/11). Mereka bahkan dilaporkan tidak segan menembak siapapun yang berusaha keluar dari rumah sakit.

Menurut koresponden Al Jazeera, Anas al-Sharif, situasi di RS Indonesia sangat kacau.

"Ada kepanikan yang luar biasa di antara pasien. Korban menumpuk di lantai," ujarnya.

Langit-langit rumah sakit dan area lain dilaporkan rusak parah.

Manajer Umum Kementerian Kesehatan Gaza, Munner al-Bursh mengatakan artileri Israel menargetkan bagian bedah, melukai para dokter yang bekerja di sana dan membunuh 12 warga sipil yang mengungsi.

Pasukan Israel kemudian menargetkan orang-orang yang meninggalkan rumah sakit dengan menembak mereka di dekat rumah sakit. Jenazah mereka masih tergeletak di tanah dan belum ada yang bisa menguburkannya.

Data menunjukkan, ada sekitar 700 pasien dan 5.000 pengungsi di RS Indonesia sebelum serangan. Sementara 10 ribu lainnya berada di pusat penampungan di sekitar rumah sakit.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Ketua DPR: Judi Online Mengancam Generasi Muda Kita

Sabtu, 16 November 2024 | 00:05

Aktivis Pemantau Pemilu Tagih Janji DKPP Soal Pelaporan KPU dan Bawaslu Lahat

Jumat, 15 November 2024 | 23:54

Sayap PPP Protes ke Menteri Hukum Imbas Dualisme Organisasi

Jumat, 15 November 2024 | 23:49

Tekan Impor Susu, Pemerintah Wajib Berdayakan Peternak Sapi Perah Lokal

Jumat, 15 November 2024 | 23:28

Kejaksaan Perlu Berbenah dan Jangan Anti Kritik

Jumat, 15 November 2024 | 23:01

Politisi Golkar Lapor Polisi Buntut Hoax Kepengurusan Bahlil Dibatalkan

Jumat, 15 November 2024 | 22:16

Dewan Etik Diduga Cacat Etika: Saiful Mujani Rangkap Peran Wasit-Pemain di Persepi

Jumat, 15 November 2024 | 21:44

Anggota DPR Terima Aduan Oknum Pemerintah Instruksikan Pabrik Pakai Susu Impor

Jumat, 15 November 2024 | 21:43

Pakar Hukum: Kejaksaan Seharusnya Belajar Menerima Kritik dan Beri Peluang kepada Bawahan

Jumat, 15 November 2024 | 21:36

Intrik Persaingan Usaha dalam Gerakan BDS

Jumat, 15 November 2024 | 21:36

Selengkapnya