Berita

Capres Ganjar Pranowo bersama rombongan di kediaman Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla/RMOL

Politik

Dikunjungi Ganjar, JK: Saya Ketua PMI, Tak Bisa Masuk TPN

MINGGU, 19 NOVEMBER 2023 | 19:10 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI), Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), menyatakan harus netral. Karena itu dia tidak bisa bergabung di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Pernyataan itu disampaikan JK, saat ditanya wartawan soal isi pembicaraan pada pertemuan dengan Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, apakah ada ajakan untuk bergabung ke TPN atau tidak.

"Saya ini Ketua PMI, harus netral, tidak bisa jadi TPN. Bahwa masing-masing anda semua punya pilihan politik, silakan, tapi ada hal-hal tertentu yang membatasinya," kata JK kepada wartawan, di rumah kediamannya, Jalan Brawijaya nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu sore (19/11).


Menanggapi itu, Ganjar mengaku kedatangan di kediaman JK hanya untuk silaturahmi, tidak mengajak JK bergabung di TPN Ganjar-Mahfud.

"Nggak, kita nggak ngajak kok. Kita silaturahmi saja. Kalau Mas Arsjad, Pak Hary Tanoe, itu kan memang tim saya, jadi ya menemani saya. Kalau Mas Arsjad kan teman Pak JK, pengusaha, Pak Hary Tanoe apalagi, kenal lama. Kami sudah tau dan bisa berkomunikasi dengan baik," jelasnya.

Dalam pertemuan tertutup yang berlangsung kurang lebih selama 1,5 jam dengan JK, Ganjar ditemani Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, dan Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya