Berita

Uang kertas pecahan Rp20ribu berstempel Prabowo Satria Piningit Heru Cakra Ratu Adil/Ist

Politik

Pecahan Rp20 ribu Berstempel Prabowo Beredar, Nusron Sayangkan Respons BI

JUMAT, 17 NOVEMBER 2023 | 19:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Publik dihebohkan dengan uang pecahan Rp20 ribu berstempel warna biru bertuliskan Satria Piningit Prabowo Heru Cakra Ratu Adil yang beredar di tengah masyarakat.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyayangkan peredaran uang tersebut. Dia membantah bahwa itu ulah TKN untuk mengkreasikan sebuah kampanye di tengah masyarakat.

"Itu tidaklah kreasi dari TKN, maupun tim kampanye di daerah, maupun dari koalisi partai, koalisi pendukung yaitu Koalisi Indonesia Maju," tegas Nusron di Sekber Relawan Prabowo-Gibran, Jalan Letjen S Parman, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (17/11).


Nusron menegaskan bahwa TKN tidak mengetahui sama sekali mengenai peredaran uang tersebut. Pihaknya menyayangkan respons Bank Indonesia yang menyudutkan TKN.

"Kami juga tidak tahu, peredaran uang itu munculnya dari mana, tapi kami sangat menyayangkan kenapa seakan-akan Bank Indonesia dalam menanggapinya itu berlebihan, sehingga terkesan bahwa dari pihak kami yang membuat peredaran uang tersebut," jelasnya.

Nusron meminta agar semua pihak melaporkan kepada Bank Indonesia terkait adanya oknum yang membuat stempel di uang kertas pecahan Rp20 ribu, karena merugikan bagi pasangan Prabowo-Gibran.

"Kami meminta kepada pihak-pihak yang membuat itu, untuk melaporkan kepada Bank Indonesia, karena apa? Karena merugikan dari pihak pasangan Prabowo," imbuhnya.

"Kita seakan-akan, dengan adanya tindakan itu dari pihak kami, pasangan Prabowo-Gibran tidak mengerti aturan hukum, dan aturan main tentang undang-undang mata uang, dan ini masalah harga diri dan martabat, daripada mata uang kita yaitu rupiah," demikian Nusron Wahid.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya