Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

19 Warga Korea Selatan Berhasil Bebas dari Tawanan Perusahaan Bodong di Myanmar

SELASA, 14 NOVEMBER 2023 | 15:11 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah lebih dari satu bulan disekap, 19 warga Korea Selatan akhirnya berhasil dibebaskan dari tawanan perusahaan bodong di Myanmar.

Kabar itu diungkap oleh Kementerian Luar Negeri Korea Selatan dalam sebuah pernyataan pada Selasa (14/11).

Dikatakan bahwa para korban telah dikurung oleh sebuah perusahaan ilegal di Tachileik di negara bagian Shan, Myanmar dekat perbatasan dengan Thailand.

Kemlu Korea Selatan melakukan komunikasi dengan pejabat di Myanmar, hingga akhirnya pihak kepolisian di sana berhasil menggerebek tempat penyekapan dan membebaskan para korban.

"Polisi Myanmar menggerebek perusahaan tersebut dan mengamankan 19 warga negara kami," bunyi laporan kementerian, seperti dimuat Reuters.

Kendati demikian, kementerian menolak untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai sifat operasi ataupun identitas dari perusahaan bodong tersebut.

Menurut laporan KBS, para korban bisa sampai di Myanmar dan disekap karena terpikat oleh janji perusahaan yang akan memberikan mereka gaji tinggi.

Beberapa kota perbatasan di Asia Tenggara telah menjadi pusat operasi penipuan dunia maya, termasuk taktik percintaan palsu, kasino ilegal, dan skema piramida investasi.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya