Berita

Petugas KPK menunjukkan barang bukti uang Rp1,8 miliar dan 1 jam rolex yang diamankan saat tangkap tangan PJ Bupati Sorong, Yan Piet Mosso dkk/RMOL

Hukum

KPK Amankan Uang Rp1,8 M dan 1 Jam Rolex dari Pj Bupati Sorong

SELASA, 14 NOVEMBER 2023 | 12:41 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan uang Rp1,8 miliar dan satu buah jam Rolex saat melakukan tangkap tangan terhadap Penjabat (PJ) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso (YPM) dan 9 orang lainnya.

Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, dalam kegiatan tangkap tangan yang dilakukan di Kabupaten Sorong dan Jakarta pada Minggu (12/11), pihaknya mengamankan 10 orang.

Kesepuluh orang yang diamankan, yakni Efer Segidifat (ES) selaku Kepala BPKAD Kabupaten Sorong, Maniel Syatfle (MS) selaku Staf BPKAD Kabupaten Sorong, Yan Piet Mosso (YPM) PJ Bupati Sorong, Abu Hanifa (AH) selaku Kasubaud BPK Provinsi Papua Barat.

Selanjutnya, David Patasaung (DP) selaku ASN BPK atau Ketua Tim Pemeriksa, Dzul F Dengo (DFD) selaku ASN BPK atau Anggota Tim Pemeriksa, Patrice Lumumba Sihombing (PLS) selaku Kepala Perwakilan BPK Provinsi Papua Barat.

Kemudian, David Martumbur (DM) selaku Staf BPK Perwakilan Provinsi Papua Barat, Eko Purwanto (EP) selaku Security BPK Perwakilan Provinsi Papua Barat, dan Febian Julias (FJ) selaku Tenaga Ahli BPK.

"Minggu, 12 November 2023, tim KPK memperoleh informasi akurat terkait penyerahan sejumlah uang dalam bentuk tunai dari YPM kepada AH, DP dan DFD sebagai perwakilan PLS bertempat disalah satu hotel yang ada di Sorong," jelas Firli kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa siang (14/11).

Tim KPK kata Firli, selanjutnya segera bergerak dan membentuk dua tim untuk langsung mengamankan Yan Piet Mosso, Efer, Maniel, Abu Hanifa, dan David Patasaung di Sorong, sedangkan untuk Patrice diamankan di Jakarta.

"Dari kegiatan tersebut, tim KPK juga mengamankan uang tunai sejumlah sekitar Rp1,8 miliar dan 1 buah jam tangan merek Rolex," terang Firli.

Selanjutnya kata Firli, para pihak yang diamankan beserta barang bukitnya dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan permintaan keterangan.

Selanjutnya para pihak yang diamankan beserta barang bukti dibawa ke gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan permintaan keterangan.

Dari hasil ekspose atau gelar perkara, KPK selanjutnya menaikan ke tahap penyidikan dengan menetapkan 6 orang tersangka, yakni Yan Piet Mosso (YPM) selaku PJ Bupati Sorong, Efer Segidifat (ES) selaku Kepala BPKAD Kabupaten Sorong, Maniel Syatfle (MS) selaku Staf BPKAD Kabupaten Sorong.
 
Selanjutnya, Patrice Lumumba Sihombing (PLS) selaku Kepala Perwakilan BPK Provinsi Papua Barat, Abu Hanifa (AH) selaku Kasubaud BPK Provinsi Papua Barat, dan David Patasaung (DP) selaku Ketua Tim Pemeriksa.

Keenam tersangka tersebut langsung dilakukan upaya paksa penahanan untuk 20 hari pertama di Rutan KPK.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya