Berita

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata/Doc PLN

Bisnis

PLN Yakin PLTS Terapung Cirata Dapat Tekan 214 Ribu Ton Emisi Karbon Per Tahun

SENIN, 13 NOVEMBER 2023 | 12:57 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT PLN (Persero) menyatakan keyakinannya bahwa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata dapat menciptakan percepatan transisi energi untuk mendukung pencapaian Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 mendatang.

Sebagai PLTS terbesar di Asia Tenggara dan peringkat ketiga di dunia, PLTS ini disebut memiliki kemampuan untuk mengurangi emisi karbon sebesar 214 ribu ton per tahun.

Direktur Utama PLN Nusantara Power (NP) Rully Firmansyah merinci PLTS Terapung Cirata 193 MWp ini memiliki kemampuan untuk melistriki sebanyak 50 ribu rumah dengan asumsi perumah 15 kwh/ hari.

Selain itu, PLTS ini juga disebut akan berkontribusi mengurangi emisi karbon sebesar 586,3 ton per hari.

“Jadi dalam setahun akan mengurangi emisi karbon sebesar 214 ribu ton per tahun. Ini merupakan komitmen kami untuk menyalurkan listrik yang hijau kepada masyarakat secara berkelanjutan,” ujar Rully.

PLTS Terapung Cirata ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) hasil kolaborasi dua negara yakni Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA), yang melibatkan subholding PLN Nusantara Power, Masdar, Kementerian ESDM, dan Kementerian BUMN yang baru diresmikan Presiden Jokowi pada Kamis (9/11) pekan lalu.

Bagi PLN, pembangunan PLTS Terapung Cirata di atas waduk seluas 200 hektare ini sendiri menjadi langkah nyata PLN dalam mendukung pemerintah melakukan transisi energi.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya