Berita

Acara Resepsi Puncak Hari Lahir Ke-XVI Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Nusantara di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon, Jawa Barat/Ist

Politik

Harlah BEM PTNU, Mahfud MD: Mari Laksanakan Pemilu Berkeadaban

SENIN, 13 NOVEMBER 2023 | 11:30 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemilu 2024 diharapkan dapat berjalan secara jujur, adil dan damai, tanpa adanya kecurangan sedikit pun. Untuk itu, mahasiswa harus bisa berpartisipasi mengawasi jalannya Pemilu 2024.

Begitu dikatakan calon wakil presiden Mahfud MD saat memberikan orasi ilmiah kebangsaan dalam acara Resepsi Puncak Hari Lahir Ke-XVI Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Nusantara di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon, Jawa Barat.

Mahfud mengatakan, dia tidak akan memanfaatkan momen mengisi orasi ilmiah sebagai ajang politik praktis. Katanya, mahasiswa sebagai kaum intelektual, tidak perlu digiring untuk memilih satu figur tertentu.

"Tidak adanya gunanya saya bicara politik praktis, karena kalian kaum intelektual tidak bisa sedikit bicara harus milih siapa," ujar Mahfud dalam keterangan tertulis, Senin (13/11).

Mahfud menegaskan dirinya selalu mengutamakan politik inspiratif sebagaimana yang didapatkannya dari Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Atas dasar itulah, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ini meminta agar pemilu dilaksanakan dengan penuh kejujuran dan adil.

"Mari laksanakan pemilu dengan penuh kejujuran dengan prinsip demokrasi yang berkeadaban. Tidak boleh ada kecurangan, tidak boleh ada money politic, tidak boleh ada tekanan politik,” tegas Mahfud.

Mahfud menambahkan, kepemimpinan Indonesia tidak akan pernah baik, jika ada pemimpin lahir dari kecurangan. Ia pun mengajak agar para BEM PTNU untuk tidak terlibat di dalam kecurangan tersebut.

"Yang tidak boleh dijadikan barang dagangan, kesempatan yang tidak sehat itu boleh ditinggalkan," pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya