Berita

Representative Image/Net

Bisnis

Jelang Nataru, Pemerintah Tambah Jumlah Penerbangan

SENIN, 13 NOVEMBER 2023 | 11:22 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), sejumlah maskapai penerbangan dalam negeri dikabarkan akan menambah jumlah penerbangan dan ketersediaan kursi pesawat.

Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dengan menyebut bahwa kesepakatan penambahan penerbangan dan kapasitas kursi adalah hasil dari lobi pemerintah dengan maskapai.

"Garuda sudah mulai menambah, Citilink tambah, Batik menambah, Lion juga menambah, Super Air Jet dan Air Asia mereka menambah," kata Sandi, pada Minggu (12/11).

"Termasuk juga yang baru-baru seperti Transnusa dan beberapa maskapai baru yang nanti akan mulai di 2023 akhir, 2024 mulai melayani rute-rute yang favorit untuk wisatawan," sambungnya.

Menurut Sandi, kesepakatan itu merupakan salah satu solusi mengatasi mahalnya tiket pesawat jelang libur nataru, karena kurangnya ketersediaan kursi.

Ia pun berharap agar penambahan penerbangan itu dapat membuat harga tiket pesawat tetap terjaga, stabil dan terjangkau.

"Karena dengan penambahan jumlah penerbangan dan ketersediaan kursi maka suplai akan bertambah dan di nataru kita harapkan harga stabil dan bisa terjangkau," katanya.

Tidak hanya moda transportasi udara, Sandi mengatakan bahwa pihaknya juga akan menggenjot moda transportasi lainnya menjelang libur nataru kali ini.

Kemenparekraf disebut telah menyiapkan sederet transportasi dan agenda wisata untuk menjadi magnet para wisatawan dalam menghabiskan masa libur akhir tahun di dalam negeri.

"Jadi kita juga menyiapkan destinasi-destinasi dan pola-pola perjalanan, sehingga nataru ini akan membawa pergerakan wisatawan yang masif sehingga target wisatawan nusantara kita bisa tercapai,"pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya