Wisuda Sarjana Tahun Ajaran 2022-2023 yang digelar PPMI Mesir/Ist
Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir kembali mengadakan Wisuda Sarjana Tahun Ajaran 2022-2023 yang diselenggarakan di Qoah Al-Andalus Al-Azhar Conference Centre Al-Manteqah Al-Oula Nasr City selama 2 hari.
Kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan PPMI Mesir yang bertujuan untuk mengapresiasi Wisudawan dan Wisudawati Universitas Al-Azhar yang telah menyelesaikan studinya.
Dalam keterangan yang diterima redaksi, Minggu (12/11), acara kali ini dihadiri oleh para Masyaikh Al-Azhar. Salah satunya adalah Prof Dr Salamah Daud selaku Rektor Universitas Al-Azhar dan beberapa jajaran Masyaikh lainnya.
“Al-Azhar memang tidak membuka cabang di banyak negara, akan tetapi risalah Al-Azhar akan menerangi generasi di seluruh penjuru dunia,” ucap Prof Salamah Dawoud saat memberikan sambutan.
Adapun wisuda yang diselenggarakan selama 2 hari itu diikuti sebanyak 547 peserta di hari pertama dan 554 peserta hari kedua, dengan total peserta 1.101 peserta Wisudawan/ti.
Rinciannya, 547 peserta dari Fakultas Ushuluddin, Dirasat 'Ulya 3 peserta, Syariah Islamiyah 480 peserta, Lughoh 49 peserta, Psikologi 5 peserta, Dirosat Banin 12 peserta, Tarbiyah 2 peserta, Tijaroh 2 peserta, dan Dakwah Islamiyah 1 peserta.
Pada hari pertama, tepat pada pukul 11.00 CLT acara dimulai dengan dipandu oleh Azhari Novrizal dan Nabilah Mulya selaku pembawa acara. Tampak hadir Duta Besar RI untuk Republik Arab Mesir, HE Dr (HC) Lutfi Rauf; Atdikbud KBRI Kairo, Prof Bambang Suryadi; serta Korfung Pensosbud KBRI Kairo, Rahmat Aming Lasim. Selain itu juga dihadiri oleh 19 Masyayikh Al-Azhar.
Acara pun dibuka dengan lantunan ayat suci Al Quran yang dibacakan oleh Muhammad Hifzi Abdillah. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan oleh Dubes Lutfi Rauf, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh Wisudawan dan Wisudawati.
Dubes Lutfi juga menyampaikan apresiasi atas sikap Al-Azhar terhadap Palestina dalam memperjuangkan Kemanusiaan, Keadilan dan Perdamaian. Serta mengapresiasi seluruh Panitia dan semua pihak terkait yang telah menyelenggarakan acara ini.
Di akhir sambutan, Dubes Lutfi berpesan kepada seluruh wisudawan, bahwa wisuda bukanlah akhir dari sebuah perjalanan menuntut ilmu. Tetapi merupakan awal dalam memulai sebuah peradaban.