Berita

Mendag RI Zulkifli Hasan/Net

Bisnis

Zulhas akan Dampingi Jokowi Bertemu Joe Biden

MINGGU, 12 NOVEMBER 2023 | 04:07 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan bertolak ke Arab Saudi dan Amerika Serikat (AS) pada Jumat, (10/11) untuk melakukan kunjungan kerja mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pertama, dalam Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Extraordinary Islamic Summit of the Organisation of Islamic Cooperation (OIC) pada Sabtu (11/11) di Riyadh, Arab Saudi.

Selanjutnya, Mendag Zulkifli Hasan akan mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan kenegaraan memenuhi undangan pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Washington DC, AS pada Senin (13/11).
 

 
Agenda dilanjutkan dengan menghadiri Pertemuan Menteri Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation Ministerial Meeting/AMM) ke-34 pada 14—15 November 2023 di San Francisco, AS.

Kemudian, Mendag Zulkifli Hasan juga akan mendampingi Presiden pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC yang berlangsung pada 16—17 November 2023. Mendag Zulkifli Hasan akan mengakhiri rangkaian kunjungan kerjanya dengan menghadiri Forum Investasi Indonesia-AS yang digelar di New York pada 20 November 2023.
 
“Saya akan mendampingi Presiden dalam pertemuan KTT OKI di Riyadh, Arab Saudi untuk membahas situasi darurat di Palestina. Saya juga menghadiri Pertemuan Menteri APEC dan mendampingi Presiden RI bertemu Presiden Biden,” kata Mendag Zulhas akrab disapa dalam keterangannya, Sabtu (11/11).
 
Mendag Zulkifli Hasan menyatakan, kehadiran Indonesia pada AMM ke-34 untuk menunjukkan dukungan Indonesia terhadap pengembangan sistem perdagangan, khususnya di kawasan Asia Pasifik dan menjalin hubungan perdagangan yang saling menguntungkan.
 
“Indonesia mendukung upaya APEC dalam membangun Kawasan Asia Pasifik yang tangguh dan saling terhubung melalui upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi. Indonesia akan hadir untuk membahas pendekatan ekonomi terhadap Konferensi Tingkat Menteri (KTM) WTO ke-13 dan upaya Ekonomi APEC dalam menerapkan reformasi perdagangan dan investasi yang berkelanjutan,” jelasnya.
 
Mengusung tema prioritas “Interkoneksi, Inovasi, dan Inklusi”, APEC 2023 yang diadakan di Amerika Serikat, mengangkat beberapa topik perdagangan. Topik tersebut antara lain ketahanan rantai pasok, ekonomi digital, konektivitas; usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM); perubahan iklim; serta keamanan pangan, lingkungan, dan keberlanjutan.

Selain pertemuan APEC, Mendag Zulhas yang didampingi oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono dan Staf Khusus Menteri Perdagangan bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara Hasibuan dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan beberapa anggota ekonomi APEC. Topik yang akan dibahas pada pertemuan bilateral tersebut meliputi peningkatan hubungan dagang hingga implementasi kerja sama perdagangan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya