Berita

Ilustrai/Net

Bisnis

Lembaga Indonesia dan Australia Bertemu di Jakarta, Bahas Pembangunan Ekonomi

JUMAT, 10 NOVEMBER 2023 | 08:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Beberapa badan pemerintah Indonesia dan Australia berkumpul di Jakarta minggu ini sebagai bagian dari Kemitraan Australia Indonesia untuk Pembangunan Ekonomi (Prospera).

Dalam forum sektor publik yang diadakan pada Rabu (8/10), perwakilan dari kedua negara berbagi ide dan merencanakan kegiatan kolaboratif yang berkontribusi pada prioritas kemitraan ekonomi Indonesia-Australia.

Lembaga-lembaga Indonesia yang hadir mewakili antara lain Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Badan Pemeriksa Keuangan, Badan Pusat Statistik, dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.


Peserta dari Australia berasal dari Treasury, Department of Finance, Australian Taxation Office, Australian National Audit Office, Australian Bureau of Statistics dan AirServices Australia.

Tim Stapleton, Minister-Counsellor Kedutaan Besar Australia di Jakarta, mengatakan bahwa Prospera merupakan bagian dari hubungan ekonomi yang dinamis antara Indonesia dan Australia.

"Kemitraan jangka panjang antara lembaga-lembaga Indonesia dan Australia yang telah terjalin sejak 20 tahun yang lalu terus mendekatkan kedua negara," kata Tim, dalam keterangan tertulis yang diterina Kantor Berita Politik RMOL.

"Hubungan kelembagaan dan hubungan antar masyarakat mendukung pembangunan ekonomi dan meningkatkan kerja sama regional."

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian, Fery Irawan, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi Prospera dengan Pemerintah Indonesia.

"Kemitraan kami dengan Pemerintah Australia mencakup isu-isu yang bersama bagi kedua negara di mana kami dapat saling belajar dari satu sama lain dan fokus pada prioritas jangka panjang, termasuk bidang-bidang yang akan membantu mencapai Visi 2045," katanya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya