Berita

Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 PDI-P (TKRPP PDI-P) Deddy Yevri Sitorus/Net

Politik

Tim Ganjar-Mahfud sebut Drama Politik Lebih Banyak di Lingkaran Jokowi

SELASA, 07 NOVEMBER 2023 | 15:27 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Drama politik seputaran Pilpres 2024 sebenarnya lebih banyak terjadi di lingkaran Presiden Joko Widodo, terutama terkait majunya Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendampingi Prabowo Subianto.

Penegasan itu disampaikan Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 PDI-P (TKRPP PDI-P) Deddy Yevri Sitorus merespons pernyataan Presiden Jokowi soal drama politik yang terjadi belakangan ini.

Drama politik di lingkaran Presiden Jokowi, kata Deddy, terjadi mulai dari pernyataan Gibran yang tegak lurus ke PDIP dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri hingga drama batas usia capres-cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Drama itu lebih banyak terjadi di lingkungan beliau ya. Mulai dari beliau sendiri yang bilang Gibran enggak layak maju, dari Gibran yang bilang setia pada partai dan bu Mega, serta tidak urus SKCK," kata Deddy kepada wartawan, Selasa (7/11).

Drama politik lainnya, kata Deddy, adalah putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep yang menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia dalam waktu hanya dua hari setelah resmi bergabung.

Deddy menilai, Jokowi kurang tepat menyebut drama politik, karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu justru telah melukai hati masyarakat luas.

"Perasaan tersakiti dan kecewa itu lah yang sekarang tercermin dari sikap kritis rakyat terhadap berbagai manuver politik sekitar Presiden dan keluarganya," tutup Deddy.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya