Berita

Bank BTN/Net

Bisnis

Saham BBTN Direkomendasikan Tembus Rp2.125

SENIN, 06 NOVEMBER 2023 | 22:46 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Rekomendasi PT Ciptadana Sekuritas terhadap saham BBTN dinaikkan dari Rp1.975 menjadi Rp2.125. Kenaikan ini didorong dengan capaian positif PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), termasuk kebijakan insentif pembebasan PPN untuk harga rumah sampai dengan Rp2 miliar.

"Kami mempertahankan rekomendasi Beli dengan target harga saham baru sebesar Rp2.125/saham," ujar analis Ciptadana Sekuritas, Erni Marsella Siahaan dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/11).

Tahun ini, Ciptadana Sekuritas menargetkan kenaikan laba bersih BBTN menjadi Rp3,28 triliun. Nilai ini lebih tinggi dibanding raihan tahun lalu sebesar Rp 3,04 triliun.

Selain kenaikan laba, pendapatan bunga bersih BBTN juga diprediksi naik menjadi Rp15,07 triliun, dari Rp14,99 triliun di tahun 2022.

Pandangan Erni, perseroan BTN menunjukkan kualitas aset yang terus membaik dan berupaya mengejar kredit dengan yield tinggi. Meski demikian, pembiayaan kredit perumahan masih tetap menjadi andalah utama perseroan.

"Secara keseluruhan, portofolio bank akan tetap 85 persen sampai 90 persen, terdiri dari segmen perumahan dengan hasil yang sangat stabil, sehingga lingkungan suku bunga yang lebih rendah akan sangat membantu NIM," ujarnya.

Outlook lebih baik juga didukung keputusan pemerintah untuk menaikkan harga jual rumah yang mendapatkan subsidi bunga dari pemerintah mencapai 7-8% dari Rp 162-234 juta menjadi Rp 166-240 juta. Kenaikan ini akan berimbas terhadap penyaluran KPR perseroan.

“Kami memperkirakan kredit BTN akan meningkat 10,4 persen tahun ini," ujarnya.

Adapun kebijakan pemerintah membebaskan PPN untuk harga rumah sampai Rp2 miliar hingga insentif biaya administrasi pengurusan rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) membawa sentimen positif bagi BBTN.

Direktur Finance Bank BTN, Nofry Rony Poetra mengatakan, stimulus yang akan diberikan pemerintahan menjadi angin segar bagi sektor perumahan.

“Kami mendukung dan mengapresiasi kebijakan positif pemerintah untuk mendongkrak sektor perumahan, karena stimulus ini juga akan mempermudah masyarakat memiliki rumah, terutama para Gen Z, milenial, dan masyarakat berpenghasilan rendah,” katanya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya