Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Elektabilitas Ganjar Bergerak Positif Setelah Mendaftar ke KPU, Dua Kompetitornya Turun Tipis

SENIN, 06 NOVEMBER 2023 | 21:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Elektabilitas bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden yang sudah mendaftar ke KPU RI, masih bergerak dinamis. Terlebih, setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi terkait batas usia capres-cawapres.

Dalam Survei terbaru Charta Politika, elektabilitas bakal capres 2024 Prabowo Subianto mengalami penurunan.

Dikatakan Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya, pada survei 13-17 Oktober 2023, elektabilitas Prabowo unggul dibandingkan Ganjar Pranowo secara head to head, dengan selisih 9,8 persen, yakni 49,4 persen berbanding 39,6 persen.

Namun, kata dia, elektabilitas Prabowo turun menjadi 44,4 persen berdasarkan survei periode 26-31 Oktober 2023, atau setelah Gibran Rakabuming Raka diumumkan sebagai cawapres.

"Sementara periode yang sama, elektabilitas Ganjar yang sudah menggandeng Mahfud MD sebagai cawapresnya justru mengalami peningkatan menjadi 40,8 persen," kata Yunarto Wijaya dalam keterangan tertulis, Senin (6/11).

Lanjutnya, selisih elektabilitas antara Prabowo dan Ganjar berdasarkan survei terbaru pun menipis kini menjadi 3,6 persen.

Lalu untuk Anies Baswedan, masih kata Yunarto, elektabilitasnya juga mengalami penurunan setelah adanya putusan MK dan pendaftaran di KPU.

Pada periode sebelumnya, elektabilitas Anies berada di angka 24,8 persen. Sementara dalam survei terbaru turun tipis menjadi 24,3 persen.

Adapun survei terbaru Charta Politika, didasarkan pada tujuh survey dalam rentang waktu 26 sampai 31 Oktober 2023.

Jumlah sampel sebanyak 2.400 responden yang diwawancara tatap muka.

Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan 2 sampel dan quality control 20 persen dari total sampel.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Masyarakat Tidak Perlu Panik, DPR Pastikan Distribusi Gas Melon Lancar

Senin, 10 Februari 2025 | 23:18

Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Empat Pelaku Tawuran, Hasil Tes Urine Positif Narkoba

Senin, 10 Februari 2025 | 22:50

Dekatkan Dunia Usaha dengan Mahasiswa, UNHAS Gandeng Asprindo

Senin, 10 Februari 2025 | 22:31

Faizal Assegaf: Raja Kecil itu Bahlil

Senin, 10 Februari 2025 | 22:20

Polda Metro Jaya: Pers Berikan Manfaat Bagi Polisi dan Masyarakat

Senin, 10 Februari 2025 | 22:08

Ketua Komisi V: Anggaran IKN Diblokir Bukan Berarti Dihentikan

Senin, 10 Februari 2025 | 22:02

Jenderal Agus Subiyanto Rotasi 65 Pati, Paling Banyak Matra Angkatan Darat

Senin, 10 Februari 2025 | 21:56

Wariskan Banyak Masalah, Jokowi Harus Diseret ke Penjara

Senin, 10 Februari 2025 | 21:51

Tim Transisi Pramono-Rano Pastikan Warga Tak Terkendala Air Bersih

Senin, 10 Februari 2025 | 21:46

Ted Sioeng Akui Sempat Kabur ke Singapura, Diringkus di China

Senin, 10 Februari 2025 | 21:44

Selengkapnya