Berita

Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi/RMOL

Politik

Waketum Gerindra Tuding Ada yang Ingin Jegal Gibran, PPP: Logika Terbalik, yang Dekat dengan Kekuasaan Siapa?

SABTU, 04 NOVEMBER 2023 | 23:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyayangkan pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, yang menuding ada pihak-pihak yang berupaya menggagalkan pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres pada Pilpres 2024.

“Saya menyayangkan, saya sudah baca itu tulisan dari sahabat saya Habiburrahman, tidak mencerminkan kualitas beliau yang sebenarnya,” kata Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi, dalam diskusi Polemik bertajuk “Konsekuensi Putusan MKMK”, Sabtu (4/11).

Menurut Awiek, sapaan akrab Achmad Baidowi, pernyataan Habiburokhman tersebut sesat logika. Pasalnya, penjegalan dan operasi senyap hanya bisa dilakukan oleh para penguasa.

“Saya juga baca statement-nya bahwa ada operasi katanya untuk menjegal Gibran, itu kan logika yang terbalik. Kawan-kawan sudah sering melihat teori-teori operasi senyap itu hanya mungkin dilakukan oleh penguasa. Jadi, penjegalan operasi senyap itu hanya mungkin dilakukan oleh orang yang memiliki kekuasaan,” kata Wakil Ketua Badan Legislatif (Baleg) DPR RI ini.

Lebih jauh, Awiek menyebut bahwa dari tiga bakal capres-cawapres yang akan berlaga di Pilpres 2024, hanya pasangan Prabowo-Gibran yang dekat dengan kekuasaan saat ini.

“Nah sekarang siapa figur capres yang dekat dengan kekuasaan? Itu saja. Makanya saya bilang ini logikanya kebalik. Kok malah orang yang punya kekuasaan dijegal untuk digagalkan,” tandasnya.

Sebelumnya, Waketum Partai Gerindra, Habiburokhman, menduga ada sejumlah pihak yang sedang menjalankan operasi rahasia untuk menjegal Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Namun, ia tak menjelaskan secara rinci dugaannya itu.

"Saya memang mendapat informasi, ada teman-teman yang mengingatkan sepertinya ada operasi rahasia yang intinya (ingin) menggagalkan Mas Gibran untuk jadi (bakal) cawapresnya Pak Prabowo," kata Habiburokhman pada Jumat kemarin (3/11).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya