Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Bursa Saham Asia-Pasifik Menguat Jelang Akhir Pekan

JUMAT, 03 NOVEMBER 2023 | 10:55 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Bursa saham Asia-Pasifik terpantau mengalami kenaikan yang signifikan menjelang akhir pekan ini, pada Jumat (3/11).

Kenaikan itu terjadi di tengah para investor yang sedang menantikan rilisnya data ekonomi terbaru untuk mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai kesehatan aktivitas sektor jasa di seluruh wilayah.

Data-data yang menjadi pusat perhatian yaitu indeks manajer pembelian jasa dari negara-negara besar seperti China, India, dan Hong Kong, yang dijadwalkan akan dirilis sepanjang hari ini. Hal itu disebut menjadi indikator penting bagi para pelaku pasar yang mencari petunjuk mengenai tren ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Pada saat pembukaan perdagangan, kontrak berjangka indeks Hang Seng Hong Kong terpantau melonjak, mencapai angka 17.455, yang menandakan kenaikan yang signifikan dibandingkan dengan penutupan sebelumnya yang berada di angka 17.230,59.

Di Korea Selatan, indeks Kospi juga mengalami kenaikan sebesar 0,78 persen pada saat pembukaan perdagangan, sementara Kosdaq naik 0,14 persen. Namun, untuk pasar Jepang sendiri saat ini ditutup, untuk merayakan hari libur nasional, seperti dikutip dari Kontan.

Sementara itu, di Australia, indeks S&P/ASX 200 tercatat mengalami kenaikan sekitar 0,9 persen, menunjukkan optimisme di antara investor regional.

Di sisi lain, indeks-indeks Wall Street di Amerika Serikat ikut mencatat kenaikannya pada Kamis (2/11) seiring dengan turunnya imbal hasil Treasury, dengan para investor mulai berspekulasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada tahun 2023.

Dow Jones Industrial Average mengakhiri hari tersebut dengan kenaikan sebesar 1,7 persen menjadi hari terbaiknya sejak bulan Juni, dengan kenaikan pesat. Sementara itu, S&P 500 juga melonjak 1,89 persen, mencatat pertama kalinya S&P 500 mengalami kenaikan lebih dari 1 persen secara beruntun sejak bulan Februari.

Selain itu, Nasdaq Composite juga ikut naik 1,78 persen, yang menandai sesi terbaiknya sejak Juli lalu.

Keseluruhan pasar saham Asia-Pasifik dan global itu mengalami perubahan yang signifikan, dengan para investor terus memantau perkembangan ekonomi dan kebijakan moneter untuk mengambil keputusan investasi.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya