Berita

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar/Net

Politik

Hasil Survei Amin Paling Buncit, Nasdem Fokus Strategi Pemenangan

KAMIS, 02 NOVEMBER 2023 | 10:16 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Hasil survei selalu menempatkan pasangan capres-cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar selalu di urutan buncit.

Elektoral pasangan berjuluk Amin yang rendah dinilai sulit mengejar dua kandidat lainnya, yakni pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Meski demikian, Partai Nasdem sebagai salah satu pengusung pasangan Amin melihat dukungan kepada Anies-Muhaimin tidak surut. Kehadiran Amin di tiap daerah seakan membantah hasil survei.

"Survei itu kan dinamis. Banyak variabelnya, banyak samplingnya. Bahwa hasilnya Amin selalu tertinggal, tidak apa-apa. Kita fokus pada strategi pemenangan," kata Ketua DPW Nasdem DIY Subardi lewat keterangan resminya, Kamis (2/11).

Menurut Subardi, bukan hanya satu atau dua daerah,  hampir semua tempat yang didatangi Amin selalu ramai bak lautan massa. Fakta ini menunjukkan dukungan Amin tetap mengalir seiring hasil survei yang tertinggal.

"Kita hargai hasil survei, tetapi kenyataan di lapangan berbeda. Silakan lihat bagaimana antusiasme masyarakat. Itu di mana-mana tumbuh secara alamiah," jelasnya.

Pasangan Anies dan Cak Imin, lanjut Subardi, menjadi harapan masyarakat di tengah suasana demokrasi yang diwarnai akrobat politik. Ia pun yakin, survei tidak akan mempengaruhi persepsi publik bahwa Amin tidak mampu bersaing dengan kandidat lain.

"Sekali lagi, survei itu dinamis. Kita juga pelajari survei untuk pemetaan wilayah. Kita tidak lengah dengan antusiasme dukungan, tapi yang jelas survei Amin trennya selalu naik. Jadi, kita fokus pada alur pemenangan," pungkas Anggota DPR RI itu.

Populer

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

UPDATE

Soal ‘Blok Medan’, Bobby Nasution: Saya Nggak Etis Komentari Hal yang Muncul Persidangan

Senin, 05 Agustus 2024 | 22:01

Dubes Pakistan Berharap Indonesia Dukung Kashmir Tentukan Masa Depannya Sendiri

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:57

PKS Usung Bobby, PDIP: Kami Bisa Berlayar Sendiri

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:51

Kesuksesan Gibran di Solo Perlu Keberlanjutan

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:50

Pertamina Patra Niaga Sukses Salurkan Produk Chemical untuk PSN Pemurnian Alumina

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:39

Status Bangladesh Siaga II, KBRI Minta WNI Waspada

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:34

Anak Eka Tjipta Laporkan Sinarmas Land dan BSD ke KPK

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:25

Joko Widodo Diprediksi Tak Kebal Hukum Setelah Pensiun dari Presiden

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:24

Menyela Omongan Pak Bas, Raja Juli Harusnya Tiru Maruf Amin

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:20

Dubes Pakistan Ungkap Alasan Konflik Kashmir Belum Selesai

Senin, 05 Agustus 2024 | 21:15

Selengkapnya