Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto/Net

Politik

Airlangga Hartarto: Tingkatkan Kapasitas Diri untuk Hindari Skenario Terburuk

SENIN, 30 OKTOBER 2023 | 19:27 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kader muda Golkar untuk bersama membangun Indonesia dan menjauhi skenario terburuk. Yakni, situasi negara yang terjebak sebagai negara berpenghasilan menengah.

Begitu dikatakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara Opening Ceremony Executive Education Program for Young Political Leaders Batch 14 dan Dialog Publik bertajuk “Perubahan Iklim, El Nino dan Ketahanan Nasional" di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, pada Senin (30/10).

Dipaparkan Airlangga Hartarto, kunci agar skenario terburuk itu tidak terjadi, adalah generasi muda yang harus aktif dalam berlatih dalam meningkatkan kapasitas diri.

"Pertumbuhan di bawah 5 persen, lebih banyak orang berpenghasilan rendah daripada tinggi sehingga bonus demografi itu menjadi beban negara," kata Airlangga.

Lanjut Ketua Umum Partai Golkar itu, kapasitas kepemimpinan adalah kunci utama. Tetapi, kepemimpinan tanpa skill dan pengetahuan tidak akan berarti apa-apa.

"Leadership tanpa pengetahuan bisa jadi leadership yang tidak solid. Kita butuh leadership yang solid, leadership yang inklusif seperti Golkar Institute yang inklusif untuk semuanya," terangnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Penguru Golkar Institute Ace Hasan Syadzily dalam sambutannya menyampaikan, meski dalam situasi tensi politik yang tinggi, Golkar Institute tetap konsisten dengan Pendidikan politik.

“Di Tengah hiruk pikuk politik, Golkar Institute masih konsisten dengan kegiatan pendidikan politik," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya