Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di Pasar Legi Surakarta/Foto: Bapanas
Dalam rangka memastikan kestabilan stok dan harga bahan pokok di pasar tradisional, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi bersama pihak terkait turun langsung ke Pasar Legi Surakarta pada Selasa (24/10).
Pada kesempatan tersebut Arief berdiskusi langsung dengan para pedagang.
“Kami di sini ingin melihat perkembangan harga. Stabilisasi Pasokan Beras dan Harga Pangan (SPHP) di sini kita melihat perlakuan serupa di distributor D1 oleh pedagang yang menjual ke keranjang, jadi yang tersisa adalah kecepatan top up stok dari Bulog. Biasanya seminggu dua kali,” kata Arief, seperti dikutip dari situs Bapanas.
“Beras SPHP Bulog selama ini menjadi andalan di pasaran. Pasalnya, harganya Rp 10.900 per kg. Pemerintah menyiapkan beras SPHP sebanyak 1,2 juta ton hingga akhir tahun. Jadi masyarakat yang ingin mendapatkan beras ini diterima,” ujar Arief.
Lebih lanjut dia menjelaskan, harga bawang putih saat ini sudah di bawah Rp 30.000 per kg. Sedangkan bawang merah juga memiliki harga yang cukup baik yakni Rp 27.000 per kg.
“Yang perlu menjadi perhatian adalah minyak goreng ‘Minyakita’. Sebab, harganya Rp 14.000 sehingga diminati banyak pihak," katanya.
Untuk itu, kata Aruef, kedepan Bapanas akan berorganisasi lebih baik bersama produsen dan juga para pengemas ulang.