Berita

Momen Joko Widodo mencium tangan Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

PDIP Dikecewakan, Anthony Budiawan: Salah Megawati Percaya Jokowi dan Gibran

MINGGU, 22 OKTOBER 2023 | 13:31 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sikap Presiden Joko Widodo yang merestui putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal Cawapres Prabowo Subianto membuat politikus PDI Perjuangan Bima Arya kecewa.

Manuver Jokowi itu membuat Bima bertanya-tanya, kenapa mantan Gubernur DKI tersebut tega menduakan PDIP dan mengecewakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"PDIP salah apa? Bu Mega salah apa? Wong semua hal sudah diberikan," kata Arya di Media Centre TPN Ganjar Presiden, Jumat kemarin (20/10).


Membaca kondisi ini, Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan, melihat pertanyaan Bima tersebut menggambarkan subordinasi.

"Salah Mega adalah percaya Jokowi dan Gibran, yang akhirnya membawa bangsa ini ke jurang kehancuran," jawab Anthony lewat akun media sosial X miliknya, Minggu (22/10).

Jokowi pun telah buka suara terkait kabar Gibran yang digadang-gadang akan segera diumumkan menjadi bakal Cawapres Prabowo Subianto.

"Orangtua tugasnya hanya mendoakan dan merestui," kata Jokowi usai memimpin Apel Hari Santri Nasional 2023, di Tugu Pahlawan, Surabaya, Minggu pagi (22/10).



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya