Berita

Mantan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Donal Fariz usai diperiksa KPK/RMOL

Hukum

Donal Fariz Ngaku Punya Alasan Pribadi Tidak Mau jadi Pembela SYL

JUMAT, 20 OKTOBER 2023 | 17:04 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Mantan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Donal Fariz memastikan tidak mengikuti jejak rekannya, Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang sebagai pengacara bekas Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Hal itu ditegaskan Donal Fariz setelah menjalani pemeriksaan selama kurang lebih 2 jam di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (20/10).

"Tadi ditanya apakah jadi pengacara Limpo (SYL) atau tidak. Saya tunjukkan tadi, saya bukan pengacara di penyelidikan," kata Donal Fariz.


Selama pemeriksaan, ia mengaku dicecar sebanyak 12 pertanyaan dari penyidik KPK berkenaan dugaan korupsi berupa pemerasan terhadap pejabat di Kementerian Pertanian (Kementan).

"Saya tidak bisa menjelaskan detail karena saya bukan kuasa hukum (SYL) di tingkat penyelidikan maupun di tingkat penyidikan. Ini berbeda dengan rekan-rekan saya yang memang mendampingi SYL," jelas Donal.

Di hadapan penyidik KPK, Donal Fariz mengaku sudah menjabarkan alasan tidak menjadi pengacara SYL sebagaimana dilakukan Febri Diansyah dkk. Menurutnya, keputusannya itu atas dasar penilaian pribadi.

"Saya menghargai pilihan rekan-rekan yang mendampingi. Tetapi juga secara profesional, saya memilih untuk tidak memegang kasus ini, baik di tingkat penyelidikan maupun di penyidikan," pungkas Donal.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya