Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

AS Keluarkan Imbauan Agar Warga Amerika di Seluruh Dunia Hati-hati

JUMAT, 20 OKTOBER 2023 | 09:19 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengeluarkan peringatan agar warganya di seluruh dunia untuk berhati-hati. Imbauan sejenis ini jarang dikeluarkan oleh pemerintah AS.

Imbauan tersebut dirilis oleh Departemen Luar Negeri AS pada Kamis (19/10), tanpa memberikan alasan spesifik, seperti dimuat The National.

“Karena meningkatnya ketegangan di berbagai lokasi di seluruh dunia, potensi serangan teroris, demonstrasi atau tindakan kekerasan terhadap warga dan kepentingan AS, Departemen Luar Negeri menyarankan warga AS di luar negeri untuk lebih berhati-hati,” bunyi peringatan tersebut.


Kendati begitu, peringatan tersebut tampaknya muncul seiring dengan eskalasi ketegangan di Timur Tengah, antara Israel dan kelompok Hamas di Palestina.

Sekitar 1.400 orang terbunuh di Israel pada tanggal 7 Oktober, dan setidaknya 3.700 orang di Gaza telah terbunuh dalam serangan balasan Israel sejak saat itu.

Protes, termasuk di kedutaan besar AS, melanda kota-kota di Timur Tengah dan sekitarnya setelah ledakan di sebuah rumah sakit di Gaza.

Terakhir kali AS mengeluarkan peringatan semacam ini adalah pada Agustus 2022, setelah kematian pemimpin Al Qaeda Ayman Al Zawahiri akibat serangan pesawat tak berawak AS di Afghanistan.

Departemen Luar Negeri AS menyarankan warga Amerika untuk waspada di lokasi yang sering dikunjungi wisatawan dan mendaftar untuk mendapatkan peringatan darurat dari kedutaan.

“Kami memantau kondisi di seluruh dunia dari kondisi di kawasan. Kami mempertimbangkan sejumlah faktor ketika mengambil keputusan tersebut. Hal ini tidak harus ditentukan pada satu hal saja, namun semua hal yang kami amati di seluruh dunia,” kata jurubicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller.

Pemerintah AS juga telah mengeluarkan peringatan perjalanan bagi warganya ke Lebanon, menyarankan mereka untuk meninggalkan negara tersebut atau menghindari perjalanan ke Lebanon.

“Kelompok teroris terus merencanakan kemungkinan serangan di Lebanon. Pemerintah Lebanon tidak dapat menjamin perlindungan warga AS dari kekerasan yang terjadi secara tiba-tiba,” bunyi peringatan Deplu AS.

Pemerintah AS juga telah menawarkan rute evakuasi bagi warga Amerika di Israel dan Tepi Barat, sementara perundingan diplomatik terus dilakukan untuk memastikan keberangkatan warga Amerika di Gaza dengan aman.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya