Berita

Ketua ASFA Foundation, Komjen (purn) Syafruddin Kambo di Provinsi Xinjiang, China/Ist

Dunia

Ke Xinjiang, Syafruddin Jajaki Peluang Kerja Sama Teknologi hingga SDM Unggul

KAMIS, 19 OKTOBER 2023 | 18:48 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Peluang kerja sama dijajaki Ketua ASFA Foundation, Komjen (purn) Syafruddin Kambo saat lawatannya ke Provinsi Xinjiang, China, Kamis (19/10).

Menurut Syafruddin, peluang kerja sama terbuka dengan Pemerintah Daerah Xinjiang, mulai dari bidang pendidikan hingga bidang sumber daya manusia (SDM) dan teknologi.

Hal tersebut disampaikan Syafruddin usai bertemu dengan Vice Chairman of The CPPCC Xinjiang Committee, President of Xinjiang Institute, Abdureqip Tomurniaz di Urumqi, Provinsi Xinjiang, China.

“Tadi sudah ditawarkan kerja sama bidang teknologi agriculture dan geologi. Selain itu, pendidikan keislaman yang tentu akan dipelajari lebih mendalam karena budaya di Xinjiang dan budaya di Indonesia berbeda,” jelas Syafruddin.

Selain itu, kerja sama pembangunan SDM berkelanjutan dan unggul juga akan dijajaki bersama. ASFA Foundation sendiri memiliki misi pendidikan, membangun SDM Indonesia unggul, dan misi kemanusiaan dan perdamaian.

"Oleh karena itu, mari kita sama-sama satukan pembangunan opini, baik itu di Indonesia maupun di global," sambung mantan Wakapolri ini.

Di sisi lain, Syafruddin memandang toleransi antar umat beragama di Xinjiang cukup baik. Banyak bangunan masjid hingga gereja, termasuk pemakaman Islam di desa-desa dan di kota wilayah tersebut.

"Kemudian ada makanan halal dan tidak halal. Islam berkembang dengan baik dengan toleransi yang kuat. Tidak ada tempat buat terorisme ataupun radikalisme,” kata Syafruddin.

Dalam kunjungan ke Xinjiang, Syafruddin didampingi tokoh agama dan guru besar seperti Gus Luqman Al Hakim, Gus Akomadin Shofa, Kyai Anang Rikza Masyhadi, Habib Ali Bahar, Habib Geys, Prof Hamid Fahmi Zarkasy, dan Prof Sangidu dan beberapa lainnya.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya