Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Gandeng Bapanas, MUI Gelar Diskusi Pentingnya Konsumsi Pangan Beragam

RABU, 18 OKTOBER 2023 | 12:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dalam rangka mewujudkan generasi emas tahun 2045 melalui pemenuhan makanan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar diskusi bertajuk “Mewujudkan Generasi Emas Tahun 2045 Melalui Pemenuhan Makanan yang Halal dan Sehat" pada Selasa (17/10).

Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan Badan Pangan Nasional, Rinna Syawal, yang hadir dalam acara tersebut mengajak seluruh peserta yang hadir, yaitu kepala kantin sekolah di DKI Jakarta untuk memahami pentingnya konsumsi pola makan B2SA yang berbasis pada potensi pangan yang tersedia di dalam negeri.

“Indonesia sangat kaya akan sumber daya dan keanekaragaman pangannya, keanekaragaman sumber pangan yang beragam tadi akan mendorong konsumsi pangan yang dapat meningkatkan kualitas masyarakat dan mewujudkan sumber daya manusia yang aktif, sehat, dan produktif," ungkap Rinna, seperti dimuat situs resmi Bapanas.

Lebih lanjut Rinna menjelaskan, konsumsi buah dan sayur yang cukup, serta makan makanan yang beragam guna mempertahankan kondisi tubuh sehat juga merupakan bagian dari ibadah.

"Hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan tubuh agar sehat dan kuat dalam menjalankan kewajiban sebagai umat beragama," katanya.

Ia melanjutkan, anjuran mengonsumsi makanan yang beragam tidak hanya didukung oleh penjelasan dokter dan ahli gizi, namun anjuran tersebut juga tertuang dalam kitab Al-Quran, di mana beberapa ayat menjelaskan mengenai keberagaman makanan yang perlu dikonsumsi bagi tubuh manusia.

Hadir dalam diskusi tersebut Komisi Fatwa MUI Umar Al-Haddad, Ketua Tim Kerja Kantin Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Lady Yulia, dan Sekretaris KPEU MUI Hazuarli Halim.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya