Berita

Raja Maroko, Mohammed VI/Net

Dunia

Raja Maroko Minta Parlemen Tinjau Kembali UU Keluarga

MINGGU, 15 OKTOBER 2023 | 07:18 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Keluarga merupakan pilar penting dalam sebuah masyarakat. Oleh sebab itu, Raja Maroko, Mohammed VI terus berusaha memperbaiki regulasi dan kebijakan pemerintah yang peduli terhadap persatuan keluarga.

Dalam acara pembukaan Sidang Pertama Tahun Legislatif ke-3 Badan Legislatif ke-11, Raja mendesak agar kitab UU tentang keluarga di Maroko segera ditinjau ulang.

"Saya melayangkan surat kepada Kepala Pemerintahan yang meminta peninjauan kembali Kitab UU Keluarga," kata Raja, dalam keterangan tertulis pada Sabtu (14/10).

Menurut Raja, pemerintah bertanggung jawab untuk memastikan kondisi yang kondusif bagi keluarga. Sebab, disintegrasi keluarga mampu membuat masyarakat kehilangan moral.

"Masyarakat tidak akan berfungsi dengan baik jika keluarga tidak kompak atau timpang," ujarnya.

Selain regulasi yang harus akan ditinjau kembali, Raja juga mengatakan pihaknya telah meningkatkan persatuan keluarga melalui sejumlah proyek besar.

Di antaranya adalah proyek perlindungan sosial berskala besar. Raja mengatakan proyek ini akan diperluas tidak hanya pada pembayaran tunjangan keluarga saja, melainkan juga bidang lain yang membutuhkan dukungan.

"Bantuan diberikan pada kepada anak-anak usia sekolah serta anak-anak penyandang disabilitas, bayi baru lahir dan juga keluarga miskin dan rentan yang tidak mempunyai anak usia sekolah, khususnya mereka yang mengurus lansia," ungkapnya.

Raja menyebut program-program tersebut telah meningkatkan standar hidup keluarga dan memerangi kemiskinan di Maroko.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya