Berita

Lapisan es di Antartika/Net

Dunia

Hampir Setengah Lapisan Es Antartika Sudah Mencair dalam 25 Tahun Terakhir

JUMAT, 13 OKTOBER 2023 | 12:30 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Laporan dari para ilmuwan di Badan Antariksa Eropa menyebut hampir separuh lapisan es di Antartika telah menyusut secara signifikan dalam 25 tahun terakhir.

Penemuan tersebut diterbitkan melalui jurnal Science Advances oleh Badan Antariksa Eropa pada Kamis (12/10).

Dikatakan, sekitar 40 persen atau 71 dari 162 lapisan es Antartika kehilangan massanya dari tahun 1997 hingga 2021, dengan 68 lapisan di antaranya mengalami penurunan yang signifikan secara statistik.

Penulis jurnal sekaligus peneliti utama, Benjamin Davison dari University of Leeds mengatakan bahwa pencairan tersebut merupakan bukti bagaimana perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia berdampak pada Antartika.

Diungkap Davidson, awalnya tim mereka mengira sebagian besar lapisan es akan mengalami siklus penyusutan yang cepat kemudian tumbuh kembali secara perlahan. Tetapi justru hampir setengahnya menyusut tanpa ada tanda-tanda pemulihan.

"Selama periode penelitian para ilmuwan menemukan 29 lapisan es bertambah massanya dan 62 lainnya tidak berubah secara signifikan," ungkapnya, seperti dimuat Al Arabiya.

Menurut penjelasan Davidson, penyebab utama pencairan ini adalah arus laut dan angin di sisi barat Antartika, yang mendorong air hangat ke bawah lapisan es.

Lapisan es Antartika sendiri membantu melindungi dan menstabilkan gletser di kawasan itu dengan memperlambat alirannya ke laut. Jika lapisan mencair dan air tawar ke laut meningkat, maka dapat berdampak buruk pada sirkulasi laut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya