Berita

Bakal calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo/Net

Politik

Bukan Individu, Kerja dan Popularitas Kader Banteng Ikut Bikin Ganjar Naik

KAMIS, 12 OKTOBER 2023 | 21:25 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Mesin politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sudah mulai bergerak hingga ke daerah untuk meningkatkan elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo.

Pergerakan mesin politik partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini terlihat dengan tren elektabilitas Ganjar yang diklaim meningkat, salah satunya di Banten.

"Itu bisa dilihatkan sejak beberapa bulan lalu, Sekjen PDIP Hasto dan PPP mengepung Banten untuk menggerakkan mesin politik. Ini hasil kerja politik partai pengusung," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, Kamis (12/10).

Selain partai, relawan juga memiliki peran signifikan dalam meningkatkan elektabilitas seorang calon presiden. Belum lagi tokoh-tokoh partai yang sudah punya basis massa di wilayahnya.

Di Tangerang Raya, Banten, PDIP memiliki sosok Rano Karno yang kembali maju sebagai anggota DPR RI Fraksi PDIP.

"Dia kan dulu Wakil Bupati Tangerang, Wakil Gubernur, dan pernah jadi Gubernur, lalu anggota DPR RI dari Banten. Kemungkinan besar iya (efek Rano Karno) karena menjadi salah satu tokoh kunci," sambungnya.

Pandangan yang sama disampaikan Direktur Eksekutif IndexPolitica Indonesia, Denny Charter. Menurutnya, mesin politik dan kader PDIP di Banten berperan penting dalam meningkatkan elektabilitas Ganjar.

Berdasarkan survei lembaganya, Rano Karno punya elektabilitas dan popularitas tertinggi mencapai 85,56 persen di Banten. Elektabilitas ini tentu berkontribusi terhadap PDIP dan capresnya.

"Kader-kader juga sudah bergerak. Dan harus diakui, popularitas Rano Karno pasti akan berpengaruh terhadap elektabilitas Ganjar di Banten, termasuk kerja-kerja mesin politik PDIP," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya