Berita

Presiden Konfederasi Asosiasi Jurnalis ASEAN (CAJ) Atal S. Depari/Net

Dunia

Bicara di China, Atal S. Depari Minta Forum Wartawan Jalur Sutra Pegang 5 Prinsip

KAMIS, 12 OKTOBER 2023 | 15:34 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Jalur Sutra merupakan jaringan jalur perdagangan kuno yang menghubungkan Timur dan Barat. Jalur ini melambangkan tidak hanya perdagangan bersejarah, namun juga pertukaran dan kerja sama budaya.

Begitu kata Presiden Konfederasi Asosiasi Jurnalis ASEAN (CAJ) Atal S. Depari saat berbicara di acara Belt and Road Journalists Forum (BRJF) 2023 yang digelar di Hotel Friendship, Beijing, China, Kamis pagi (12/10).

Acara yang mengusung tema “Membangun Jalur Sutra yang Indah, Bersama-sama Mendorong Kemakmuran dan Pembangunan” ini diselenggarakan Asosiasi Wartawan Seluruh China atau All China Journalist Association (ACJA) dan dihadiri tidak kurang dari 65 wartawan dari 36 negara, termasuk tuan rumah.

Peserta mewakili semua benua yang ada, Asia dan Oseania, Afrika, Eropa, dan Amerika. Sementara dari Indonesia turut diwakili oleh Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Teguh Santosa dan Ahmad Kurnia yang merupakan perwakilan CAJ.

Dalam pemaparannya, Atal mengurai bahwa di abad 21, Inisiatif Sabuk dan Jalan China berupaya menghidupkan kembali dan memperluas warisan sejarah tersebut, untuk membina kerjasama dan konektivitas antar negara.

Dia yakin, wartawan memainkan peran penting dalam membentuk persepsi dan pemahaman publik terhadap upaya ambisius ini. Dengan mengusung semangat persatuan dan kolaborasi, CAJ yakin jurnalisme bisa menjadi jembatan dan bukan penghalang dalam perjalanan menuju dunia yang lebih saling terhubung.

“Profesi kami mengemban tanggung jawab untuk meningkatkan pemahaman, memfasilitasi dialog, dan meminta pertanggungjawaban pihak yang berkuasa,” tegasnya.

5 Prinsip Utama

Meski demikian, dia meminta agar ada 5 prinsip utama yang dipegang Forum Wartawan Jalur Sutra. Pertama prinsip transparansi. Pemerintah, dunia usaha, dan organisasi yang terlibat dalam Inisiatif Sabuk dan Jalan harus memprioritaskan transparansi dalam operasi mereka.

“Keterbukaan ini memungkinkan jurnalis untuk melaporkan secara akurat dan membantu membangun kepercayaan antar negara,” ujarnya.

Kedua, adanya pertukaran budaya. Atal ingin Jalur Sutra bukan sekadar tentang perdagangan, tapi turut menjadi saluran pertukaran ide, budaya, dan tradisi.

“Jurnalis harus menyoroti kekayaan budaya yang dapat dijalin oleh Inisiatif Sabuk dan Jalan, serta memupuk rasa saling menghormati dan menghargai,” lanjutnya.

Ketiga, prinsip pembangunan berkelanjutan. Wartawan harus memantau dengan cermat dampak lingkungan dan sosial dari proyek-proyek di sepanjang Belt and Road. Pembangunan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan sangat penting bagi keberhasilan jangka panjang dan keselarasan inisiatif ini.

Keempat, prinsip inklusivitas. Inisiatif Sabuk dan Jalan harus memberikan manfaat bagi semua negara yang berpartisipasi, bukan segelintir orang saja. Jurnalis harus memperkuat suara komunitas yang terpinggirkan dan memastikan bahwa peluang dapat diakses oleh semua orang.

Kelima, prinsip resolusi konflik. Dalam pemberitaan, wartawan harus memperhatikan potensi konflik yang mungkin timbul akibat perbedaan kepentingan dan cara pandang. Mempromosikan dialog dan penyelesaian perselisihan secara damai sangat penting bagi keberhasilan inisiatif ini.

Kesimpulannya, Inisiatif Satu Sabuk Satu Jalan (Belt and Road Initiative) merupakan upaya monumental yang menjanjikan kemakmuran dan pembangunan yang lebih besar bagi negara-negara yang berpartisipasi.

“Namun, untuk benar-benar membangun Jalur Sutra yang indah, kita harus menerapkan transparansi, pertukaran budaya, keberlanjutan, inklusivitas, dan resolusi konflik,” tutupnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya