Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Honda dan Mitsubishi Corp Kolaborasi Bangun Bisnis Kendaraan Listrik yang Ramah Lingkungan

KAMIS, 12 OKTOBER 2023 | 15:30 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Produsen mobil terkemuka, Honda Motor dengan perusahaan dagang terbesar di Jepang, Mitsubishi Corp menandatangani perjanjian untuk menjajaki bisnis baru menggunakan baterai kendaraan listrik (EV) ramah lingkungan.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Honda pada Kamis (12/10), pihaknya akan berupaya mengadopsi kendaraan listrik yang memperhatikan dampaknya Terhadap lingkungan.

“Honda tidak hanya akan menjual kendaraan listrik, namun mengambil pendekatan proaktif terhadap manajemen energi, di mana baterai kendaraan listrik akan digunakan sebagai sumber energi,” kata CEO Honda, Toshihiro Mibe, seperti dimuat Reuters.

Dalam nota kesepahaman yang mereka tandatangani, kedua perusahaan berencana untuk membentuk bisnis baru yang akan memonitor penggunaan baterai pada model mini-EV Honda, serta mengalihkan baterai mobil ke penyimpanan energi stasioner.

Selain itu, mereka juga akan berkolaborasi dalam pengembangan teknologi "pengisian daya cerdas" yang secara otomatis dapat menyesuaikan waktu pengisian daya kendaraan listrik untuk meningkatkan efisiensi, dan sistem "Vehicle to Grid" yang memungkinkan kendaraan listrik untuk menyuplai listrik kembali ke jaringan listrik.

Langkah tersebut dilakukan seiring dengan banyaknya produsen mobil yang mengeluarkan kendaraan listrik, namun tidak memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan setelah baterai kendaraan itu habis.

"Kesepakatan kami pada akhirnya akan menghasilkan tagihan listrik yang lebih rendah bagi pelanggan dan penggunaan bahan baterai yang lebih baik," kata perusahaan tersebut.

Honda sendiri berencana untuk mulai meluncurkan penjualan model EV di Jepang pada 2024 mendatang.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya