Berita

Survei Poltracking Indonesia yang digelar pada 25 September-1 Oktober 2023 terkait peta cawapres 2024 di Jawa Timur/Repro

Politik

Survei Cawapres di Jatim: Erick Thohir Pertama, Sisanya Bersaing Ketat

RABU, 11 OKTOBER 2023 | 21:51 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Bursa calon wakil presiden 2024 pilihan masyarakat Jawa Timur terhadap sejumlah nama yang beredar masih cukup ketat.

Merujuk survei Poltracking Indonesia periode 25 September-1 Oktober 2023 bertajuk "Peta Kekuatan Elektoral Capres-Cawapres di Provinsi Penentu dan Terpadat Kedua Jawa Timur", masing-masing nama yang disurvei memiliki margin persentase keterpilihan cukup dekat.

Simulasi 11 nama cawapres, posisi pertama ada Menteri BUMN, Erick Thohir dengan 19,8 persen. Posisi kedua ada Menko Polhukam, Mahfud MD dengan 15,2 persen.


Sementara posisi ketiga ada Ketum PKB yang juga bakal cawapres Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan 14,7 persen, keempat ada Khofifah Indar Parawansa dengan dipilih 13,7 persen dan posisi kelima ada Ridwan Kamil dengan 6,8 persen.

Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi mengatakan, persentase jarak keterpilihan antar kandidat bakal cawapres tersebut masih berada di bawah margin of error survei yang mencapai 3,1 persen.

"Angka-angka ini (selisih elektoral tiap nama) di bawah margin, kecuali Erick Thohir. Artinya masih ketat," kata Arya Budi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/10).

Arya lantas menyoroti sosok Erick Thohir lebih banyak dipilih responden dibanding tokoh-tokoh yang terkenal memiliki basis pendukung di Jatim, salah satunya Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.

Setidaknya, ada tiga alasan Khofifah berada di bawah Erick dan nama lain seperti Mahfud MD dan Cak Imin.

Pertama, Khofifah masih irit berbicara terkait pencalonan sebagai cawapres, sehingga publik menilai belum ada kepastian. Sementara Erick Thohir sudah banyak didorong sebagai cawapres.

Kedua, elektabilitas Erick Thohir tinggi di Jatim karena sudah masuk ke dalam radar para capres.

Ketiga, Erick menduduki jabatan yang banyak disorot publik, mulai dari Menteri BUMN hingga Ketua Umum PSSI.

“'Partai sepak bola' adalah yang salah satu paling kuat. Alasan lain, Erick juga dekat dengan NU. Survei kami juga menunjukkan, pemilih yang merasa dekat dengan NU sangat tinggi, yaitu 80 persen," demikian Arya Budi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya