Berita

Sekretaris Jenderal Majelis Nasional KAHMI, Syamsul Qomar saat konferensi pers di Jakarta pada Selasa, 10 Oktober 2023/Net

Dunia

Majelis Nasional KAHMI: AS dan Israel Poros Terorisme dan Kejahatan Dunia

RABU, 11 OKTOBER 2023 | 16:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kecaman keras diutarakan oleh Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) terhadap tindakan keji Israel di Gaza dan sikap Barat yang cenderung membiarkan kejahatan tersebut terus terjadi.

Sekretaris Jenderal MN KAHMI, Syamsul Qomar mengatakan bahwa selama lebih dari 75 tahun, aneksasi dan penjajahan Israel telah mengakibatkan kesengsaraan berkepanjangan serta menewaskan ribuan warga Palestina.

Oleh sebab itu, menurutnya perlawanan rakyat Palestina terhadap Israel merupakan hal yang wajar dilakukan untuk mempertahankan kemerdekaannya.


"Perlawanan dalam bentuk apa pun rakyat Palestina terhadap zionis Israel adalah sah untuk melawan kebiadaban dan kezaliman," tegasnya di Jakarta pada Selasa (10/10).

Kendati demikian, kata Syamsul, kekerasan dan tindakan brutal yang tentara Israel jelas melanggar hukum internasional dan secara tegas KAHMI mengutuknya.

"(Kami) mengutuk semua tindakan brutal tentara apartheid Zionis Israel terhadap warga Palestina di Gaza yang menargetkan warga sipil, anak-anak, rumah rakyat, dan bangunan sosial lainnya bahkan fasilitas kesehatan, termasuk rumah sakit indonesia di Gaza," ujarnya.  

Selain Israel, Syamsul juga mengatakan bahwa pihaknya melayangkan kecaman keras terhadap sikap pemerintah Amerika Serikat dan Uni Eropa karena mendukung Tel Aviv dan menolak resolusi PBB tentang gencatan senjata.

"Mengutuk keras kepada pemerintah Amerika Serikat dan sekutunya yang melakukan penolakan terhadap upaya mayoritas negara-negara anggota PBB untuk mengeluarkan seruan untuk gencatan senjata," kata Syamsul.

Atas apa yang dilakukan Israel dan AS, lanjut Syamsul, semakin membuktikan bahwa kejahatan terorisme bersumber dari mereka.

"Aliansi AS-Israel ini membuktikan bahwa mereka adalah inti dari poros kejahatan terorisme dunia," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya