Berita

Presiden Joko Widodo saat berbicara di Rapimnas Samawi/RMOL

Politik

Rapimnas Usai, Samawi Tegak Lurus Perintah Jokowi

SABTU, 07 OKTOBER 2023 | 20:34 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Tensi politik mulai tinggi, perbedaan pilihan merupakan hal biasa, sebagai implementasi dari sistem demokrasi.

Pesan itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada acara puncak Rapat pimpinan Nasional (Rapimnas) Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi), di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (7/10).

Di hadapan ribuan relawan, Jokowi mengingatkan, Pemilu 2024 semakin dekat, sebab itu tensi politik mulai tinggi, memanas.

Menurutnya, perbedaan merupakan hal biasa, sebagai tanda bahwa Indonesia negara yang menganut sistem demokrasi.

“Berbeda pilihan itu biasa, itu wajar, dan tidak apa-apa,” kata Jokowi.

Sementara itu Ketua Umum Samawi, Gus Muhammad Nahdy, memastikan tegak lurus dengan perintah Jokowi, salah satunya membuat adem suasana politik dan mengawal program Presiden Jokowi, usai tidak menjabat presiden.

"Hasil Rapimnas, menata dan merapikan struktur di seluruh Indonesia, sampai tatanan desa, memberi pandangan-pandangan untuk Indonesia ke depan, dan sebagainya," kata Nahdy.

Sedang Sekjen Samawi, Nizar Ahmad Saputra, mengatakan, kepemimpinan Presiden Joko Widodo terbukti membuat Indonesia maju.

"Bapak Presiden Joko Widodo juga telah memberikan sumbangsih besar terhadap kemajuan pondok pesantren di Tanah Air," kata Nizar.

Usai Rapimnas, Samawi secara resmi mendukung Prabowo Subianto berkontestasi pada Pilpres 2024.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya