Berita

Pabrik Ford di Jerman/Net

Bisnis

Calon Investor Mundur, Masa Depan Pabrik Ford di Jerman Terkatung-katung

JUMAT, 06 OKTOBER 2023 | 08:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kesepakatan antara Ford dan calon investor untuk mendanai pabrik di Saarlouis, Jerman, gagal.

Ford mengonfirmasi hal tersebut dalam pernyataan pada Kamis (5/10) dengan menyebutkan bahwa calon investor tersebut menarik diri setelah menandatangani perjanjian tidak mengikat pada bulan Juni.

“Setelah melalui proses uji tuntas dan negosiasi yang ketat, yang juga melibatkan pemerintah Saarland, investor memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek tersebut,” kata Ford dalam pernyataannya, seperti dikutip dari Reuters.

Kegagalan ini membuat masa depan pabrik pembuat mobil Amerika itu menjadi terkatung-katung di mana ribuan pekerja kembali berada dalam ketidakpastian mengenai masa depan pabrik tersebut dan pekerjaan mereka.

Serikat pekerja telah mengatakan awal tahun ini bahwa mereka mengharapkan solusi pada akhir kuartal pertama tahun 2023 dan tidak akan menunggu hingga tahun 2024.

Kemunduran ini terjadi ketika Ford sedang melakukan negosiasi dengan United Auto Workers di Amerika Serikat yang sudah 21 hari melakukan pemogokan terkait kondisi perburuhan.

Pabrik di Saarlouis saat ini mempekerjakan sekitar 4.500 orang. Ford telah menjamin 1.000 pekerjaan di lokasi tersebut setelah perakitan model Ford Focus dihentikan pada tahun 2025.

Ford mengatakan akan mengejar rencana alternatif yang mencakup mempertahankan dan menciptakan 1.000 posisi di pabrik, dan menarik investor kecil untuk pusat teknologi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya