Berita

Kolase Prabowo Subianto dan calon pendampingnya/RMOL

Politik

Prabowo Bakal Ikuti Anies Rekrut Tokoh NU, Bukan Gibran

KAMIS, 05 OKTOBER 2023 | 11:34 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, diperkirakan tidak menjadikan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden (Bacawapres).

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an mengamati, Prabowo mau tidak mau harus mengikuti trend yang telah dimulai Bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan.

Anies meminang Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar yang merupakan salah satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

"Klaster yang sangat dicari itu adalah klaster NU. Kenapa? Karena sudah pecah telur satu Capres mengusung Cawapres NU. Dan dugaan saya yang lain juga akan mencari Cawapres dari kalangan Nahdlatul Ulama," ujar Ali kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (5/10).

Dia menilai, ceruk pemilih dari NU atau biasa disebut warga Nahdliyin memberikan peluang pasangan calon presiden dan wakil presiden memenangkan Pilpres 2024, mengingat jumlahnya cukup besar.

"Kalau sampai hanya di satu Paslon Cawapres NU, ini akan terjadi penggelembungan suara NU di satu Capres-Cawapres itu," sambungnya berpendapat.

Oleh karena itu, Ali yang merupakan kandidat doktor ilmu politik Universitas Indonesia ini meyakini, pilihan Prabowo akan jatuh kepada salah seorang tokoh NU.

Meskipun menurutnya, terdapat wacana perekrutan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres Prabowo, apabila gugatan uji materiil norma batas usia minimum Capres-Cawapres dikabulkan Mahkamah Konstitusi (MK) menjadi 35 tahun.

"Seperti saya sering katakan, Jawa Timur adalah kunci, karena tidak ada satu pun Capres yang unggul di sana. Oleh karenanya semua butuh komplementer, semua butuh Cawapres dari Jawa Timur," demikian Ali menambahkan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya